PURWAKARTA ONLINE – Warga Purwakarta heboh setelah 'lini', istilah Sunda untuk gempa, kembali mengguncang wilayah Jawa Barat.
Dalam satu hari, lima kali gempa tercatat mengguncang mulai dari Kabupaten Bandung Barat, Bekasi, Karawang, hingga Purwakarta.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, menjelaskan bahwa gempa pertama berkekuatan M1,7 terjadi di Bandung Barat.
Malam harinya, gempa M4,9 mengguncang Bekasi, bahkan terasa hingga Jakarta, Depok, Tangerang, Karawang, dan Purwakarta.
Baca Juga: Gempa Beruntun Guncang Jawa Barat, Warga Purwakarta Ramai Bahas Lini di Media Sosial
BMKG mencatat, gempa Bekasi itu dipicu oleh aktivitas sesar naik busur belakang Jawa Barat (West Java back arc thrust).
Setelah itu, gempa susulan terus terjadi.
Tak lama berselang, BMKG kembali melaporkan gempa tektonik M3,9 berpusat di darat, 15 km tenggara Bekasi, dengan kedalaman 3 km.
Guncangan cukup terasa di Karawang dan Purwakarta dengan intensitas III MMI (terasa jelas di dalam rumah).
Baca Juga: Genye, Kesenian Purwakarta yang Unik dengan Lawakan, Pantun, dan Nyanyian
Malam harinya, Purwakarta juga diguncang gempa M2,2 dengan kedalaman 11 km.
Meski lebih kecil, getarannya tetap dirasakan hingga Bekasi, Bogor, dan Jakarta.
“Gempa M3,9 dan M2,2 adalah bagian dari rangkaian susulan setelah gempa utama M4,9. Hingga kini tidak ada laporan kerusakan atau korban jiwa,” kata Dr. Hartanto, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang.
Baca Juga: Sri Mulyani Bantah Sebut Guru Beban Negara, Tegaskan Video yang Beredar adalah Deepfake