Purwakarta Online - Jakarta, Ribuan mahasiswa dan pelajar yang tergabung dalam aliansi mahasiswa Jakarta dan gerakan pelajar solid melakukan aksi damai di depan Gedung DPR pada hari ini.
Mereka menolak diadakannya hak angket sebanyak 1000 mahasiswa dan gerakan belajar solid ini melakukan aksi di depan gedung DPR RI dengan pengawalan ketat dari petugas kepolisian Polres Jakarta Pusat dan Polda Metro Jaya.
Dalam aksi yang berlangsung dengan tertib, ratusan mahasiswa dan pelajar ini memadati area di depan Gedung DPR, membuat ruas jalan Gatot Subroto mengarah Slipi ditutup sementara.
Kendaraan yang datang dari Gatot Subroto menuju Slipi ataupun Palmerah dialihkan sementara melalui jalan Asia Afrika.
Menurut koordinator aksi, Antoni, mahasiswa dan pelajar hadir untuk menyuarakan penolakan terhadap rencana hak angket yang akan digelar di DPR.
"Kami tidak setuju dengan keputusan tersebut karena kami yakin ada cara-cara lain yang lebih baik untuk menyelesaikan masalah yang ada," ujar Antoni.
Aksi ini mendapat pengawalan ketat dari petugas kepolisian untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya demonstrasi.
Meskipun demikian, suasana aksi tetap kondusif dan tidak terjadi insiden yang merugikan.
Para peserta aksi membawa spanduk dan poster dengan berbagai tuntutan, antara lain "Tolak Hak Angket, Hormati Suara Rakyat", "Jangan Abaikan Aspirasi Mahasiswa dan Pelajar", dan "DPR Harus Transparan dan Akuntabel".
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak DPR terkait tuntutan mahasiswa dan pelajar tersebut.
Aksi ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi pemerintah dan DPR untuk lebih mendengarkan aspirasi rakyat dalam proses pengambilan keputusan.***