Puncaknya adalah demonstrasi drone dari TNI dan Angkatan Bersenjata (AB) Yordania.
Aksi ini menampilkan manuver teknologi pertahanan modern yang menjadi fokus kolaborasi kedua negara.
Usai pertunjukan, Prabowo dan Raja Abdullah II turun langsung memberikan apresiasi.
Keduanya menyalami para prajurit TNI dan AB Yordania yang terlibat dalam demonstrasi.
Tak lama, rombongan bergerak menuju Bandara Halim Perdanakusuma.
Sejumlah pejabat negara turut hadir.
Di antaranya Menlu Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Mensesneg Prasetyo Hadi, Seskab Teddy Indra Wijaya, Kepala Bakom Angga Raka Prabowo, serta delegasi Yordania.
Baca Juga: KTNA Purwakarta Kumpulkan Pengurus Kecamatan, Matangkan Tugas LO Mimbar Sarasehan Jabar 2025
Indonesia dan Yordania memang memiliki hubungan militer yang solid.
TNI kerap mengirim pasukannya untuk berlatih di King Abdullah Special Operations Training Center.
Latihan mencakup tempur sub-urban hingga penguasaan tactical air traffic control.
Selain itu, perwira menengah Yordania juga rutin mengikuti pendidikan di Lemhannas RI.
Kerja sama teknologi drone menjadi fokus penting, termasuk pengiriman prajurit Indonesia ke Yordania untuk memperdalam kemampuan tersebut.
Kolaborasi ini menjadi bukti penguatan hubungan strategis Indonesia–Yordania, terutama di bidang pertahanan dan pengembangan teknologi militer masa depan.***
