Ketakutan Warga Miskin
Kebijakan ini menimbulkan rasa khawatir mendalam. Bagi pedagang kecil seperti tukang gorengan atau warung makan, LPG 3 kg adalah “urat nadi” usaha.
“Kalau nggak ada pengecer, saya harus beli jauh ke pangkalan. Biaya transportasi nambah, dagangan jadi rugi. Mau naikkan harga, nanti pelanggan kabur,” kata Ujang, pedagang gorengan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Rabu 27 Agustus 2025: Keuangan Stabil, Cinta Butuh Kesabaran
Risiko Sosial
Dengan kondisi ini, masyarakat miskin khawatir aturan baru justru akan menciptakan masalah baru:
- Akses sulit karena pangkalan terbatas.
- Harga bisa melonjak akibat biaya tambahan.
- Usaha kecil terancam mati karena ongkos produksi naik.
Jika pemerintah tidak menyiapkan sistem yang matang, bukan hanya orang kaya yang dilarang beli gas melon, tapi justru rakyat miskin yang akan paling menderita.***
Artikel Terkait
Terungkap! 5 Pelaku Curanmor Purwakarta Asal Subang Sudah Beraksi di 18 Lokasi
Deretan Kuliner Legendaris Hadir di Kampoeng Tempo Doeloe 2025, Ini Daftarnya!
Amalia Mutya Viral, Video Pribadi Diduga Disebar Mantan Kekasih
Video Pribadi Amalia Mutya Bocor, Netizen Ramai Beri Dukungan
Amalia Mutya Trending, Video Pribadi Diduga Bocor oleh Mantan Kekasih
38 Ribu Pencari Kerja di Purwakarta, Investor China Siap Serap Tenaga Lokal Lewat Pelatihan
Rumah Tangga Pratama Arhan Retak, Gugatan Cerai ke Azizah Salsha Mengejutkan Publik
Bukan Skandal! Klarifikasi Mengejutkan Amalia Mutya Soal Video 7 Menit, Netizen Auto Melongo
Terungkap! Fakta Pernikahan Diam-Diam Amalia Mutya Usai Video 7 Menit Viral Bikin Geger
Amalia Mutya Buka Suara: Klarifikasi Soal Video 7 Menit Viral Bikin Netizen Salah Paham