Prabowo Temui Jokowi, Ungkap Terobosan Besar CEPA dan Cerita dari Negara-negara Dunia

photo author
- Minggu, 20 Juli 2025 | 21:03 WIB
Presiden Prabowo temui Jokowi, ungkap capaian CEPA usai lawatan ke Eropa, Arab Saudi, hingga Brasil. (YouTube Prabowo Subianto)
Presiden Prabowo temui Jokowi, ungkap capaian CEPA usai lawatan ke Eropa, Arab Saudi, hingga Brasil. (YouTube Prabowo Subianto)

PURWAKARTA ONLINE – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyambangi kediaman Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, di Solo pada Minggu (20/7) malam.

Dalam pertemuan hangat tersebut, Prabowo menyampaikan berbagai capaian penting hasil dari lawatan kenegaraannya ke sejumlah negara, termasuk terobosan besar dalam perjanjian kerja sama ekonomi dengan Uni Eropa atau Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA).

Presiden Prabowo tiba di Solo pukul 18.00 WIB.

Ia didampingi Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang sebelumnya sudah menjemputnya di bandara.

Baca Juga: 4 Video Syur Andini Permata Beredar! Asli atau Cuma Umpan Jahat?

Sesampainya di kediaman, keduanya disambut langsung oleh Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

"Baru pulang dari lawatan luar negeri. Beliau (Jokowi) rupanya mengikuti juga. Saya cerita terobosan-terobosan yang kita dapat, terutama dengan Uni Eropa. Sepuluh tahun perundingan CEPA, akhirnya ketembus," ujar Prabowo kepada awak media.

Selama 15 hari perjalanan kenegaraan, Prabowo mengunjungi Arab Saudi, Brasil, Belgia, Prancis, hingga Belarus.

Ia menegaskan bahwa posisi Indonesia di mata dunia saat ini semakin kuat, terutama dalam membangun hubungan dagang dan diplomasi yang seimbang.

Baca Juga: Puas! Debut Memukau Matheus Cunha & Diego Leon di Laga Pramusim MU vs Leeds

"Alhamdulillah, kita dapat hasil-hasil yang cukup bagus. Di Belarus, mereka butuh komoditas kita seperti karet. Kita juga tahu mereka punya potash yang kita perlukan," tambahnya.

Prabowo juga menegaskan komitmen Indonesia dalam menjaga posisi netral di tengah dinamika geopolitik global.

Ia menyatakan bahwa Indonesia tetap memegang prinsip sebagai negara non-blok, sekaligus aktif dalam kerja sama ekonomi global.

“Kita lanjutkan tradisi Indonesia sebagai negara non-blok. Kita ikut BRICS karena alasan ekonomi. Tapi kita juga mendaftar di OECD. Jadi kita diterima semua pihak. Indonesia ingin bersahabat dengan semua negara,” tegasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: YouTube Prabowo Subianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X