Peringati Hari Guru Nasional, BRI Peduli Salurkan Bantuan dan Apresiasi di SDN Sukamahi 02
PURWAKARTA ONLINE - Suasana hangat terasa di SDN Sukamahi 02, Megamendung, Kabupaten Bogor, saat peringatan Hari Guru Nasional pada 25 November 2025.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BRI Peduli, BRI menggelar kegiatan bertajuk “Ini Sekolahku - Persembahan untuk Guru”.
Acara ini bukan sekadar seremoni, tetapi membawa rangkaian bantuan dan apresiasi yang langsung dirasakan manfaatnya oleh para pendidik di sekolah tersebut.
Baca Juga: Pabrik Bekas Nissan di Purwakarta Diambil Alih Indomobil, Diprediksi Mulai Operasi Februari 2026
Kegiatan ini menghadirkan beragam agenda, mulai dari pentas seni guru, pembagian paket sembako, hingga pemberian dana apresiasi bagi para pendidik.
Para guru terlihat antusias, karena momentum ini menjadi ruang bagi mereka untuk berekspresi sekaligus merasakan dukungan nyata terhadap peran penting yang mereka jalankan setiap hari.
Corporate Secretary BRI, Dhanny, menjelaskan bahwa peringatan Hari Guru Nasional selalu menjadi momentum istimewa bagi BRI Peduli untuk menghadirkan program apresiasi yang berdampak langsung bagi para guru.
“Hari Guru Nasional yang diperingati setiap 25 November menjadi momentum untuk menghargai dedikasi para guru. Melalui kegiatan ini, BRI Peduli berupaya memberikan pengalaman yang lebih bermakna dengan menghadirkan rangkaian kegiatan apresiasi yang langsung dirasakan manfaatnya oleh para guru,” ujar Dhanny.
Baca Juga: BRI Peduli Gelar “Ini Sekolahku” di Bogor, Persembahan Khusus untuk Guru pada Hari Guru Nasional
Ia menambahkan bahwa dukungan tersebut tidak hanya hadir dalam bentuk seremoni.
“Harapannya, peringatan Hari Guru Nasional ini menjadi pengalaman bermakna bagi para guru, tidak hanya melalui perayaan, tetapi juga melalui apresiasi nyata, inspirasi, serta dukungan terhadap kesejahteraan mereka,” imbuhnya.
Di sisi lain, ungkapan rasa terima kasih datang dari salah satu guru SDN Sukamahi 02, Heri Jaya Subrata.
Menurutnya, kegiatan ini memberikan energi baru bagi para guru di sekolah tersebut.