“Kalau semua diserahkan ke pemerintah, nanti keuntungannya ke swasta tapi bebannya ke negara. Harus ada batas yang jelas antara urusan swasta dan pemerintah,” ujarnya.
Dua Opsi dari Danantara
Sementara itu, BPI Danantara telah menyiapkan dua opsi penyelesaian utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Pertama, melalui penyertaan modal tambahan kepada PT Kereta Api Indonesia (KAI). Kedua, menyerahkan aset infrastruktur proyek kepada pemerintah.
Sebagai informasi, proyek Whoosh dibiayai 75 persen dari pinjaman China Development Bank dan sisanya berasal dari modal konsorsium BUMN Indonesia, yakni KAI, Wijaya Karya, PTPN I, dan Jasa Marga melalui PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI).
Proyek yang menjadi simbol kerja sama Indonesia-China itu memang membawa perubahan besar dalam transportasi publik, namun juga meninggalkan beban keuangan yang signifikan.
Baca Juga: Granada Lakeside Jatiluhur, 'Raja Ampatnya Jawa Barat' yang Bikin Wisata Purwakarta Naik Kelas
Pemerintah Cari Jalan Tengah
Meski terdapat perbedaan pandangan antara Kemenkeu dan Istana, keduanya sepakat bahwa proyek Whoosh tidak boleh berhenti.
Menurut Prasetyo Hadi, proyek ini adalah bagian dari visi besar pembangunan transportasi nasional yang perlu dijaga keberlanjutannya.
“Kita ingin proyek ini berkembang, tidak hanya berhenti di Bandung. Kita sedang berpikir untuk memperluas hingga Jakarta–Surabaya,” ujarnya.
Pernyataan Prasetyo menunjukkan bahwa pemerintah masih optimistis terhadap potensi ekonomi dari jalur cepat ini, sembari tetap menjaga kesehatan fiskal negara.
Baca Juga: BRI Hadirkan Konser Babyface di Jakarta, Nikmati Diskon 25% Tiket Melalui Aplikasi BRImo
Simbol Kemajuan, Tantangan Baru
Artikel Terkait
Ramalan Zodiak Lengkap Senin 13 Oktober 2025: Aries Penuh Energi, Virgo Dapat Kejutan Manis
Wabup Abang Ijo Hadiri Kopdar Kicau Mania Purwakarta, Dorong Hobi Jadi Sumber Ekonomi Kreatif
Granada Lakeside Jatiluhur, 'Raja Ampatnya Jawa Barat' yang Bikin Wisata Purwakarta Naik Kelas
Dari Pesantren ke Panggung Dunia: Tiga Alumni MTsN Purwakarta Dapat Beasiswa Luar Negeri
Primajasa Viral Lagi, Warga Purwakarta Ingat Tragedi Maut di Sasak Beusi
Dina Oktaviani Sempat Temui 'Orang Pintar' di Purwakarta, Curhat Karyawati Minimarket Berujung Maut di Sungai Citarum
Motif Pembunuhan Dina Oktaviani, Karyawati Minimarket yang Jasadnya Dibuang di Jembatan Merah Purwakarta
Keluarga Bantah Isu ‘Orang Pintar’, Ungkap Motif Sebenarnya di Balik Pembunuhan Dina Oktaviani
Utang Rp1,5 Juta Jadi Awal Tragedi! Fakta Baru di Kasus Pembunuhan Dina Oktaviani, Tragedi Jembatan Merah Purwakarta
Tragedi Tol Cipularang: Travel Daytrans Tabrak Dump Truk, Satu Tewas dan Sembilan Luka