BRI Gas Pol Atasi Sampah, Latih TPS3R Bali Ubah Limbah Jadi Kompos Bernilai Ekonomi

photo author
- Selasa, 16 September 2025 | 19:02 WIB
BRI Gas Pol Atasi Sampah, Latih TPS3R Bali Ubah Limbah Jadi Kompos Bernilai Ekonomi (Purwakartaonline.com)
BRI Gas Pol Atasi Sampah, Latih TPS3R Bali Ubah Limbah Jadi Kompos Bernilai Ekonomi (Purwakartaonline.com)

PURWAKARTA ONLINE - Persoalan sampah masih menjadi pekerjaan rumah besar di Indonesia. Tidak hanya soal volume yang terus meningkat, tetapi juga minimnya pengelolaan yang bisa memberi nilai tambah bagi masyarakat.

Menyadari hal itu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali mengambil langkah nyata melalui program BRI Peduli “Yok Kita Gas”.

Kali ini, BRI menggandeng TPS3R Pudak Mesari, Badung, Bali, dengan menggelar Pelatihan Diversifikasi dan Penguatan Mutu Produk Pupuk Kompos, Sabtu (30/8/2025).

TPS3R sendiri adalah pusat pengolahan sampah yang mengusung prinsip Reduce, Reuse, Recycle (3R) dalam skala komunal.

Baca Juga: Makin Untung! Investasi Sukuk Ritel SR023T3 & SR023T5 di BRI Dapat Kupon 5,95% + Cashback

Ubah Sampah Jadi Nilai Ekonomi

Dalam pelatihan tersebut, pengurus dan anggota TPS3R dilatih mengelola sampah organik agar bisa menghasilkan pupuk kompos berkualitas.

Materi disampaikan oleh komunitas Petani Muda Keren, yang mengajarkan peserta mengenai inovasi pengolahan, penggunaan mesin, hingga peluang pasar dari produk turunan kompos.

Corporate Secretary BRI, Dhanny, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mengubah paradigma TPS3R dari sekadar tempat buang sampah menjadi sentra inovasi berbasis ekonomi sirkular.

“Pelatihan ini bukan hanya meningkatkan kualitas pupuk, tapi juga membuka jalan agar produk kompos bisa bersaing di pasar, dari pupuk cair, granul, hingga media tanam,” kata Dhanny.

Baca Juga: BRI Bangun BLK di Nusakambangan, Berdayakan Warga Binaan dan Dukung Asta Cita Presiden

Menurutnya, jika mutu produk sesuai standar, hasil kompos tidak hanya ramah lingkungan, tapi juga punya nilai jual yang bisa memperkuat perekonomian desa.

Dampak Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan

Tak hanya berhenti di ruang kelas, peserta juga diajak praktik langsung melihat proses produksi kompos dengan mesin.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X