Purwakarta Online - Lukisan purba yang diperkirakan berusia 40 ribu tahun menjadi saksi tingginya 'peradaban' pra sejarah di Nusantara.
Selain lukisan tersebut memang menakjubkan, disebutkan oleh Bupati Maros, Chaidir Syam dalam sebuah zoom meeting bahwa di situ terdapat pula DNA tertua di dunia berumur 7.500 tahun.
Penulis sangat beruntung bisa memasuki gua purba di Taman Prasejarah Leang-leang di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan karena menjadi peserta Pra Penas KTNA 2022 yang berlangsung antara tanggal 25 hingga 27 Juni 2022.
Untuk memasuki gua tersebut sebetulnya sangat sulit, karena gua berada di tebing batu yang sangat curam.
Oleh karena itu, pengelola sengaja membangun sebuah tangga besi, sehingga memudahkan pengunjung untuk masuk ke gua tersebut.
Baca Juga: Inilah foto wajah suami Jang Nara, padahal pernikahan sangat tertutup!
Selain itu, gua purba tersebut tidak bisa dimasuki sembarangan. Pengelola mengunci pintu kembali jika pengunjung sudah selesai berkunjung.
Hal ini tidaklah mengherankan, karena gua dan lukisan tersebut sangatlah berharga. Dari sisi sejarah maupun dari segi potensi wisata.
Satu hal lagi yang mengagumkan, masyarakat setempat turut serta menjaga aset wisata yang unik tersebut.
Dengan biaya tiket Rp15 ribu per orang kita bisa masuk area wisata Leang-leang.
Kita bisa menikmati suasana unik, berupa batuan berbentuk aneh di sana.
Baca Juga: Ketua KTNA Purwakarta: Mentan RI akan tinjau Green House di Purwakarta