Purwakarta Online - Tahukah anda pesawat tempur Amerika Serikat paling berbahaya?
Pernahkah anda mendengar tentang Lockheed Martin F-35 Lightning II?
Kenapa Angkatan Udara mulai mengerjakan Stand-in Attack Weapon (SiAW)?
Dilansir PurwakartaOnline.com dari Seputarmiliter.com, Ancaman bagi Rusia: F-35 Akan Dipersenjatai dengan Stand-in Attack Weapon
Ya, Lockheed Martin F-35 Lightning II Angkatan Udara Amerika Serikat sudah menjadi pesawat tempur multiperan paling sukses di dunia, tetapi kemampuannya terus ditingkatkan.
Bulan ini, Departemen Pertahanan (DoD) telah memberikan tiga kontrak baru untuk mulai mengerjakan Stand-in Attack Weapon (SiAW), salah satu amunisi udara-ke-darat generasi berikutnya Angkatan Udara.
Lockheed Martin, L3Harris, dan Northrop Grumman menerima kontrak 90 hari senilai $2 juta sebagai bagian dari fase pertama program SiAW.
Baca Juga: Persib Bandung vs Bali United, Minggu 12 Juni 2022, ini prediksi skornya!
Boeing dan Raytheon Technologies juga berada di lima bidang pesaing, tetapi masih belum jelas apakah pekerjaan ini akan kompetitif atau melengkapi kontrak yang diberikan kepada semua perusahaan awal tahun ini.
Angkatan Udara Amerika Serikat telah menganggarkan $1,9 miliar untuk pengembangan SiAW, Air Force Magazine melaporkan awal pekan ini.
Pekerjaan tersebut akan diselesaikan sebagai bagian dari rencana pertahanan tahun depan yang dimulai pada tahun fiskal 2023 (FY23) dan berlanjut hingga 2027.
Permintaan FY23 adalah sebesar $283,2 juta, sementara pendanaan pembangunan diharapkan mencapai puncaknya pada tahun fiskal 2026 (FY26), dengan $718,2 juta.
Senjata stand-in ini akan memiliki jangkauan yang lebih pendek daripada senjata standoff, yang biasanya dirancang untuk ditembakkan dari jarak di luar jangkauan pertahanan musuh; namun, itu akan memungkinkan F-35 Lightning II untuk menyerang target musuh yang menyediakan lingkungan anti-akses, area-denial atau yang dapat dipindahkan dengan cepat.
Itu bisa menargetkan seperti sistem pertahanan udara terintegrasi, peluncur rudal balistik, peluncur rudal serangan darat dan anti-kapal, pengacau GPS, dan sistem anti-satelit.
Selain itu, senjata stand-in bisa lebih cepat daripada persenjataan lain yang bisa dibawa oleh F-35, yang akan memungkinkan peluang yang lebih baik untuk mengenai target sebelum sistem pertahanan musuh dapat mencegatnya.
Artikel Terkait
Dampak Perang Rusia-Ukraina bagi dunia usaha di Purwakarta
Ricky Kambuaya resmi perkuat Persib Bandung, beradaptasi dibantu Marc Klok!
Rusia serang Israel!
Fasilitas Riset Terbesar Dunia Milik Rusia TsAGI Terbakar
Susul McDonald's, Starbucks Keluar Dari Rusia!
Persib vs Batam Renggali, 10 gol tanpa balas, inilah daftar pencetak gol!
Kondisi APBN ditengah krisis perang Ukraina-Rusia
Persib Bandung vs Bali United, Minggu 12 Juni 2022, ini prediksi skornya!