3. Hubungan Sintagmatik
Hubungan sintagmatik pada kata "Siliwangi" menghasilkan arah sebaran yang meluas dengan menghubungkan kata-kata yang mendahului dan mengikuti.
Kesadaran sintagmatik menciptakan struktur berdasarkan logika dan kausalitas.
Baca Juga: Bojan Hodak Inginkan Hasil Positif,PERSIB Hadapi Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api
Dalam konteks Prabu Siliwangi, kesadaran ini mencakup hubungan dengan berbagai tanda yang saling terkait.
Sebagai contoh, hubungan sintagmatik dengan Divisi Siliwangi mencerminkan keberhasilan operasi militer di berbagai daerah, baik di dalam maupun di luar negeri.
Kepala lodaya yang menjadi simbol bagi berbagai organisasi, lembaga, dan institusi menunjukkan kompleksitas hubungan sintagmatik dalam konteks kebudayaan dan sejarah Sunda.
Dengan demikian, analisis tiga macam hubungan tanda ini membawa kita pada pemahaman yang lebih mendalam tentang signifikansi kata "Siliwangi" dalam berbagai konteks.
Baca Juga: BABYMONSTER: AHYEON akan Kembali sebagai Ansambel
Prabu Siliwangi tetap menjadi tokoh yang tidak hanya dihormati dalam sejarah, tetapi juga terus hidup melalui kompleksitas simbolisme yang melibatkan masyarakat, lembaga, dan budaya Sunda.***
Artikel Terkait
Gunung Parang Purwakarta, Sumber Senjata Pusaka Prabu Siliwangi dari Kerajaan Pajajaran
Menelusuri Jejak Senjata Pusaka Prabu Siliwangi di Gunung Parang Purwakarta
Jejak Nama-nama Anak Prabu Siliwangi: Keturunan Agung Penguasa Kerajaan Pajajaran
Cara Mengenali Jejak Keturunan Prabu Siliwangi: Ciri Fisik dan Falsafah Hidup!
Falsafah Hidup Prabu Siliwangi: Memahami Jejak Bijaksana Sang Raja di Nusantara
Ciri Keturunan Prabu Siliwangi: Ciri yang Terletak di Tangan dan Kaki
Benarkah Baby Sexyola Keturunan Prabu Siliwangi? Gambar Tahi Lalat, Pengalaman Gaib dan Wangsit!
Tahi Lalat Segitiga: Ciri Keturunan Prabu Siliwangi yang Menarik Perhatian
Prabu Siliwangi: Legenda dan Kejayaan Tiga Raja Sunda Terhebat!
Mengungkap Misteri Kerajaan Sunda: Prabu Siliwangi dan Identifikasi Tiga Raja Hebat