Prabu Siliwangi: Analisis Tiga Macam Hubungan Tanda, Berdasarkan Semiotika Barthes

photo author
- Minggu, 4 Februari 2024 | 17:05 WIB
Ilustrasi Prabu Siliwangi (Ist)
Ilustrasi Prabu Siliwangi (Ist)

3. Hubungan Sintagmatik

Hubungan sintagmatik pada kata "Siliwangi" menghasilkan arah sebaran yang meluas dengan menghubungkan kata-kata yang mendahului dan mengikuti.

Kesadaran sintagmatik menciptakan struktur berdasarkan logika dan kausalitas.

Baca Juga: Bojan Hodak Inginkan Hasil Positif,PERSIB Hadapi Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api

Dalam konteks Prabu Siliwangi, kesadaran ini mencakup hubungan dengan berbagai tanda yang saling terkait.

Sebagai contoh, hubungan sintagmatik dengan Divisi Siliwangi mencerminkan keberhasilan operasi militer di berbagai daerah, baik di dalam maupun di luar negeri.

Kepala lodaya yang menjadi simbol bagi berbagai organisasi, lembaga, dan institusi menunjukkan kompleksitas hubungan sintagmatik dalam konteks kebudayaan dan sejarah Sunda.

Dengan demikian, analisis tiga macam hubungan tanda ini membawa kita pada pemahaman yang lebih mendalam tentang signifikansi kata "Siliwangi" dalam berbagai konteks.

Baca Juga: BABYMONSTER: AHYEON akan Kembali sebagai Ansambel

Prabu Siliwangi tetap menjadi tokoh yang tidak hanya dihormati dalam sejarah, tetapi juga terus hidup melalui kompleksitas simbolisme yang melibatkan masyarakat, lembaga, dan budaya Sunda.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Retty Isnendes

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X