Mengambil Foto Tanpa Izin, Netizen Kritik Penggemar Buntuti Ahyeon dan Ruka BABYMONSTER Saat Berbelanja di Tiongkok

PURWAKARTA ONLINE - Dalam kejadian yang memicu perdebatan panas di media sosial, dua anggota girl group rookie K-Pop, BABYMONSTER, yakni Ahyeon dan Ruka, tertangkap kamera tanpa seizin mereka saat tengah berbelanja di Tiongkok.

Foto-foto yang diambil secara diam-diam ini pertama kali dibagikan oleh seorang penggemar Tiongkok yang mengaku bertemu kedua idola tersebut di sebuah toko pakaian.

Meski Ahyeon dan Ruka tampak jelas merasa tidak nyaman, penggemar tersebut tetap mengambil gambar dan mempostingnya sebagai ‘kemenangan’ di media sosial.

Insiden ini langsung memancing reaksi negatif dari netizen yang mengecam tindakan penggemar tersebut.

Baca Juga: Ini Yang Jadikan Babymonster Luarbiasa: Kejutan Spektakuler di Summer Sonic 2024 dan Fanmeeting yang Mendebarkan

Banyak yang menganggap tindakan ini tidak hanya melanggar privasi para artis, tetapi juga menunjukkan ketidakpedulian terhadap kenyamanan mereka.

"Para member sudah memberikan sinyal untuk tidak difoto, tetapi penggemar tetap memaksa," tulis seorang netizen di forum Kpop populer.

Bahkan, netizen di Tiongkok dan luar negeri ramai-ramai mengecam perilaku tersebut sebagai "tidak sopan" dan "melanggar batas".

Beberapa di antaranya juga menyoroti pentingnya menghargai kehidupan pribadi idola, apalagi ketika mereka sedang berada di luar pekerjaan.

Baca Juga: BABYMONSTER dan MEOVV: Dua Pendatang Baru yang Siap Mengguncang Industri K-Pop dengan Keunggulan Mereka

BABYMONSTER, grup yang beranggotakan tujuh orang, baru saja debut pada 27 November 2023 dengan lagu "Batter Up".

Meski masih terbilang baru, popularitas mereka kian meroket, terbukti dari antusiasme penggemar dalam setiap fan meeting yang diadakan di berbagai kota Asia.

Ahyeon, yang baru bergabung kembali setelah masalah kesehatan, dan Ruka, sedang menikmati waktu luang mereka saat insiden ini terjadi.

Meskipun penggemar kerap menantikan momen langka bertemu idola di luar panggung, insiden ini mengingatkan pentingnya menjaga batasan antara kehidupan pribadi dan publik mereka.