Prestasi di London: Lima Program BRI Sabet Penghargaan
Tak berhenti di Taiwan, BRI kembali mencetak prestasi pada International CSR Excellence Awards 2025 yang diselenggarakan di St Paul’s Cathedral, London, pada 30 Juni 2025.
BRI berhasil meraih:
Gold Category
- Ini Sekolahku
- BRInita
- AURA (Aspire to Uplift, Revive and Achieve)
Silver Category
- Cegah Stunting Itu Penting
- Klaster Unggulan
Penghargaan ini diberikan berdasarkan evaluasi internasional terkait efektivitas, inovasi, kesinambungan, serta dampak sosial-lingkungan dari program-program BRI Peduli.
Baca Juga: 3 Saham Terdepan yang Memimpin Perlombaan Chip India Senilai Rp9 Triliun dan Layak Dipantau
BRI Tegaskan Peran Strategis dalam Pembangunan Sosial-Ekonomi
Corporate Secretary BRI, Dhanny, menyebutkan bahwa deretan penghargaan internasional ini menunjukkan posisi BRI sebagai perusahaan yang serius membangun Indonesia melalui sektor sosial dan lingkungan.
“Penghargaan ini menunjukkan bahwa BRI tidak hanya fokus pada bisnis perbankan semata, tetapi juga secara nyata mendukung pembangunan sosial-ekonomi berbasis komunitas melalui program pemberdayaan seperti urban farming (BRInita) dan pengembangan desa/UMKM (Desa BRILiaN),” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa inovasi BRI juga hadir sebagai jawaban atas tantangan seperti ketahanan pangan, pemberdayaan perempuan, inklusi keuangan, pembangunan desa, hingga kontribusi terhadap pendidikan, selaras dengan Asta Cita pembangunan nasional.
“Berbagai penghargaan internasional yang diterima BRI menjadi bukti bahwa pendekatan perusahaan terhadap keberlanjutan, baik dari sisi sosial, lingkungan, maupun ekonomi telah diakui dunia sebagai model yang inovatif, berdampak, dan dapat direplikasi,” tegasnya.
Baca Juga: Gus Yahya Masih Sah Pimpin PBNU: Surat Edaran Pemecatan Dinyatakan Tidak Valid oleh PBNU
Komitmen yang Makin Kuat
Melalui program-program seperti BRInita, Desa BRILiaN, Cegah Stunting Itu Penting, dan berbagai inisiatif pemberdayaan lainnya, BRI menunjukkan bahwa perusahaan besar tidak hanya bicara soal keuntungan, tetapi juga soal keberlanjutan dan dampak sosial yang luas.