bisnis

BRI Peduli "Yok Kita Gas" Dorong Daur Ulang Minyak Jelantah Jadi Sabun Ramah Lingkungan

Kamis, 23 Oktober 2025 | 17:56 WIB
BRI melalui program CSR BRI Peduli “Yok Kita Gas” (Purwakartaonline.com)

PURWAAKARTA ONLINE - Persoalan sampah masih menjadi tantangan serius di Indonesia. Setiap hari, jutaan ton sampah dihasilkan dari aktivitas rumah tangga, industri, hingga perkantoran, namun tidak semuanya terkelola dengan baik.

Kondisi ini tidak hanya mencemari lingkungan, tetapi juga mengancam kesehatan masyarakat dan kelestarian ekosistem.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui program CSR BRI Peduli – Yok Kita Gas terus berinovasi dalam mengatasi persoalan sampah.

Salah satu langkah nyatanya dilakukan melalui pelatihan pengolahan limbah minyak jelantah yang digelar di Bank Sampah Azalea, Kelurahan Babakan, Kecamatan Bogor Tengah, Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Inilah 6 Keuntungan Pakai Jasa Fulfillment Center bagi Bisnis Online

Kegiatan ini melibatkan anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kelurahan Babakan serta pengurus dan anggota bank sampah.

Dalam pelatihan tersebut, para peserta diajarkan cara mengolah minyak jelantah menjadi produk bermanfaat seperti sabun cuci piring dan sabun cuci tangan.

Mereka juga melakukan praktik langsung pembuatan sabun dari minyak bekas tersebut.

Menurut Corporate Secretary BRI, Dhanny, pelatihan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat lebih bijak dan kreatif dalam mengelola limbah rumah tangga.

“Proses ini tidak hanya mengurangi potensi pencemaran lingkungan, tetapi juga mendukung prinsip ekonomi sirkular, di mana limbah diolah kembali menjadi produk yang berguna,” jelas Dhanny.

Baca Juga: BRI (BBRI) Perkuat Penyaluran KPR FLPP Subsidi Dukung Program Pemerintah Hunian Layak

Ia menambahkan, kegiatan ini membuka peluang pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya bagi ibu rumah tangga dan pelaku UMKM.

Produk sabun hasil olahan minyak jelantah dapat dikembangkan menjadi usaha ramah lingkungan yang bernilai jual tinggi.

“Pelatihan ini membawa dampak positif ganda, baik dari sisi pelestarian lingkungan maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan,” imbuhnya.

Halaman:

Tags

Terkini