Om Zein Fokus Robohkan Pasar Jumaah, Solusi Relokasi Segera Dijalankan

PURWAKARTA ONLINE – Pasca kebakaran hebat yang melanda Pasar Jumaah, Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, atau Om Zein, memastikan bahwa langkah pertama yang harus dilakukan adalah merobohkan bangunan pasar yang rusak parah. Hal ini dilakukan demi keselamatan dan memulai proses pemulihan.

“Fokus kami saat ini adalah membongkar yang sudah rusak, setelah itu baru kami pikirkan langkah-langkah berikutnya, termasuk kemungkinan relokasi para pedagang,” ujar Om Zein, Sabtu (22/3/2025).

Kebakaran yang terjadi pada Jumat (21/3/2025) menyebabkan 169 kios hangus terbakar, dengan 69 di antaranya masih aktif digunakan oleh pedagang.

Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material yang dialami para pedagang cukup besar.

Baca Juga: BRI dan HKI Jalin Kerja Sama Strategis untuk Dongkrak Daya Saing Kawasan Industri Nasional

Om Zein mengungkapkan bahwa pemerintah daerah akan segera merelokasi para pedagang ke Mall Sadang Terminal Square (STS).

Langkah ini diambil agar para pedagang dapat segera kembali berjualan, terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

“Pasar ini akan kami bongkar, dan kawasan ini akan kami sterilkan agar tidak ada yang masuk demi keamanan. Sementara itu, pedagang akan dipindahkan ke Mall STS,” jelasnya.

Selain itu, Om Zein menegaskan bahwa pemerintah daerah akan menanggung seluruh biaya sewa kios di Mall STS.

Baca Juga: Solo Leveling Season 2: Ulasan Lengkap, Jadwal Tayang, Spoiler, dan Cara Nonton!

“Pemerintah akan menanggung biaya sewa lapak, jadi pedagang tidak perlu khawatir soal biaya tambahan. Kami juga akan membantu masalah modal belanja jika diperlukan,” katanya.

Dukungan ini diharapkan dapat meringankan beban para pedagang yang terdampak.

Om Zein juga memastikan bahwa pemerintah daerah akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan solusi terbaik bagi semua pihak.

“Kami mohon waktu untuk memikirkan langkah selanjutnya. Yang terpenting sekarang adalah memastikan keselamatan. Setelah itu, baru kita akan memikirkan solusi untuk relokasi para pedagang,” pungkasnya.