PURWAKARTA ONLINE - Kabupaten Purwakarta selama ini dikenal lewat satai maranggi dan air mancurnya yang menawan.
Namun kini, ada satu destinasi baru yang mencuri perhatian publik, Masjid Endan Andansih di Desa Neglasari, Kecamatan Darangdan.
Bukan sekadar tempat ibadah, masjid ini menjadi ikon wisata religi baru yang menawarkan keindahan arsitektur sekaligus ketenangan spiritual.
Masjid yang berdiri di atas lahan sekitar 19.000 meter persegi ini mampu menampung hingga 1.200 jemaah.
Didirikan oleh Muhammad Yusuf Ateh, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), masjid ini diberi nama Endan Andansih untuk menghormati ibundanya.
Peresmian masjid dilakukan pada Sabtu, 17 Juni 2023, dihadiri langsung oleh Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika bersama jajaran pejabat daerah.
Ratusan warga pun turut hadir menyaksikan momen sakral tersebut.
“Masjid Endan Andansih tidak untuk komersil. Ini murni untuk masyarakat,” ujar Muhammad Yusuf Ateh dalam sambutannya.
Menurut Yusuf, pembangunan masjid ini merupakan bentuk rasa syukur sekaligus wujud kepedulian terhadap masyarakat Purwakarta.
Ia berharap masjid ini bisa menjadi tempat ibadah yang makmur sekaligus pusat kegiatan sosial.
Arsitektur Megah dengan Lima Kubah dan Empat Menara
Dari kejauhan, kemegahan Masjid Endan Andansih langsung mencuri perhatian.
Lima kubah berwarna putih dengan lis abu-abu berdiri anggun di atas bangunan utama, didampingi empat menara tinggi di tiap sudutnya.
Tangga berundak menuju pintu utama dikelilingi taman hijau dan tempat duduk yang menyejukkan pandangan.