Proses Pemilihan Paus Baru, Bagaimana Vatikan Menentukan Pengganti Paus Fransiskus?

photo author
- Senin, 24 Februari 2025 | 10:00 WIB
Paus Fransiskus Pemimpin Gereja Katolik Roma dalam kondisi kritis akibat pneumonia dan infeksi paru-paru yang kompleks. (Foto: Dok AFP)
Paus Fransiskus Pemimpin Gereja Katolik Roma dalam kondisi kritis akibat pneumonia dan infeksi paru-paru yang kompleks. (Foto: Dok AFP)

PURWAKARTA ONLINE, Roma – Jika Paus Fransiskus wafat, Vatikan akan segera memulai proses pemilihan paus baru melalui konklaf.

Proses ini merupakan salah satu ritual paling sakral dalam Gereja Katolik, dengan aturan ketat yang telah berlangsung selama berabad-abad.

Apa Itu Konklaf?

Konklaf adalah proses pemilihan paus baru yang dilakukan oleh para kardinal di bawah usia 80 tahun.

Proses ini harus dimulai dalam 15 hingga 20 hari setelah wafatnya paus, untuk memberi waktu bagi semua kardinal di seluruh dunia berkumpul di Vatikan.

Baca Juga: Amazon Tutup Appstore di Android, Ini yang Harus Anda Lakukan!

Tahapan Konklaf

1. Karantina Kardinal

Para kardinal akan dikarantina di dalam Kapel Sistina untuk mencegah campur tangan eksternal.

2. Pemungutan Suara

Pemungutan suara dilakukan hingga seorang kandidat mendapatkan dua pertiga suara.

3. Asap Putih dan Hitam

Setelah setiap sesi pemungutan suara, kertas suara dibakar.

Baca Juga: Vivo Y29 Resmi Meluncur! Baterai 6500mAh dan Desain Mewah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X