Transformasi Kesenian Genye Sebagai Warisan Budaya Purwakarta

photo author
- Senin, 20 Januari 2025 | 08:00 WIB
Ilustrasi Seni Genye. Transformasi Kesenian Genye membawa seni tradisional Purwakarta ke tingkat baru. Pelajari proses perubahan dan upaya pelestariannya. (YouTube Orii Hasan)
Ilustrasi Seni Genye. Transformasi Kesenian Genye membawa seni tradisional Purwakarta ke tingkat baru. Pelajari proses perubahan dan upaya pelestariannya. (YouTube Orii Hasan)

PURWAKARTA ONLINE - Kesenian Genye adalah seni tradisional khas Purwakarta yang terus berkembang.

Sebagai seni helaran, Genye menggambarkan iring-iringan dengan sentuhan lokal yang unik.

Seni ini tidak hanya melibatkan tarian dan musik, tetapi juga penggunaan alat-alat dapur sebagai properti artistik.

Keunikan Kesenian Genye terlihat dari cara properti dibuat.

Baca Juga: Sinopsis dan Jadwal Tayang Asmara Gen Z Episode 50, Kisah Cinta Segitiga yang Bikin Penasaran

Ayakan kecil digunakan untuk wajah, ayakan besar untuk tubuh, dan lidi untuk sayap.

Rambut dari sapu sabut kelapa melengkapi tampilan artistik yang menarik perhatian.

Properti ini menjadi simbol kreativitas masyarakat Purwakarta.

Dalam pertunjukan, Kesenian Genye melibatkan musik yang memadukan instrumen diatonis dan pentatonis.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasannya Gagal CPNS! Dokumen Palsu dan Ketidakhadiran, Ribuan Peserta Gagal Seleksi CPNS Kemenag 2024

Kendang, tarompet, bedug, hingga gitar menciptakan harmoni yang mendukung tarian.

Lagu-lagu yang dibawakan juga mencerminkan budaya lokal, termasuk lagu khas seperti Sate Maranggi.

Namun, perjalanan Kesenian Genye tidak lepas dari tantangan.

Transformasi seni ini dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Pantun Jurnal Ilmiah Seni Budaya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X