Sopir Taksi Viral Tolong Teman dari 'Angin Duduk', Penjelasan Medis dan Tips Pertolongan Pertama

photo author
- Jumat, 9 Agustus 2024 | 10:10 WIB
Nakes ini beberkan pertolongan efektif jika mendapati seseorang terkena angin duduk.  (X/@HafidzAlattas)
Nakes ini beberkan pertolongan efektif jika mendapati seseorang terkena angin duduk. (X/@HafidzAlattas)

Purwakarta Online - Baru-baru ini, media sosial digemparkan dengan aksi heroik seorang sopir taksi yang dengan cepat menolong temannya yang diduga terkena 'angin duduk' di tengah jalan. Insiden ini menjadi sorotan publik setelah videonya diunggah di platform X, memperlihatkan momen dramatis saat sang sopir berusaha menyelamatkan nyawa temannya.

Kejadian Mencekam di Pinggir Jalan Tol

Dalam video tersebut, terlihat seorang sopir taksi yang sedang mengganti ban di pinggir Jalan Tol Jorr Kilometer 25. Tiba-tiba, temannya yang berada di dekatnya merasakan nyeri dada yang intens, salah satu gejala klasik dari kondisi medis yang dikenal sebagai angina pectoris atau yang lebih familiar disebut ‘angin duduk’.

Tanpa berpikir panjang, sang sopir segera melakukan tindakan pertolongan pertama. Ia mengerok tubuh temannya dan mengoleskan minyak angin di beberapa bagian tubuh, sebuah langkah sederhana namun efektif untuk memberikan kenyamanan sementara.

Baca Juga: Link Video Full Erika Blunder sama OJOL: Nggak Mungkin Saya Sentuh-sentuh!

Apa Itu Angin Duduk?

'Angin duduk', yang dalam dunia medis disebut angina pectoris, adalah kondisi yang terjadi akibat berkurangnya aliran darah yang kaya oksigen ke otot jantung. Kondisi ini sering kali muncul secara mendadak, terutama saat seseorang sedang melakukan aktivitas berat yang membuat jantung bekerja lebih keras.

Menurut Siloam Hospitals, penyebab utama dari angina pectoris adalah penyumbatan pada pembuluh darah jantung, yang biasanya dipicu oleh penumpukan plak lemak atau kolesterol. Faktor-faktor risiko lainnya meliputi diabetes, hipertensi, obesitas, kurangnya aktivitas fisik, serta kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan.

Rekomendasi Olahraga untuk Penderita Angin Duduk
Rekomendasi Olahraga untuk Penderita Angin Duduk (Tumisu via pixabay.com)

Gejala yang Perlu Diwaspadai

Gejala angina pectoris tidak boleh dianggap remeh, terutama karena bisa menjadi tanda awal dari masalah jantung yang lebih serius, seperti serangan jantung. Berikut ini beberapa gejala yang perlu diwaspadai:

  • Nyeri dada seperti ditekan di bagian bawah.
  • Nyeri yang menjalar ke punggung, lengan, leher, rahang, atau bahkan cuping telinga.
  • Sesak napas.
  • Lemas, kelelahan, pusing, dan keringat dingin.

Apabila mengalami gejala-gejala tersebut, sangat disarankan untuk segera beristirahat dan menghentikan aktivitas. Berbaring dengan posisi kepala lebih tinggi dari badan bisa membantu meredakan gejala. Namun, jika nyeri tidak kunjung reda, segeralah mencari bantuan medis.

Baca Juga: Profil Lengkap Subhan Fahmi: Lulusan Universitas Garut Terpilih Jadi Ketua GP Ansor Jabar

Pertolongan Pertama ala Sopir Taksi

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X