Maroko menang 2-0, Ibukota Belgia Rusuh!

photo author
- Senin, 28 November 2022 | 07:00 WIB
Kerusuhan di ibukota Belgia, Brussel setelah Belgia dikalahkan 2-0 oleh Maroko di Piala Dunia 2022 Qatar (ANTARA)
Kerusuhan di ibukota Belgia, Brussel setelah Belgia dikalahkan 2-0 oleh Maroko di Piala Dunia 2022 Qatar (ANTARA)

 

PURWAKARTA ONLINE, Jakarta - Polisi menggunakan meriam air dan gas air mata setelah mendapat serangan dari sekelompok fans sepak bola yang anarkis di pusat kota Brussel, Minggu, menyusul kekalahan mengejutkan Belgia oleh Maroko dengan skor 0-2 di Piala Dunia 2022 Qatar.

Puluhan fans itu memecahkan jendela toko, melemparkan kembang api, dan membakar sejumlah kendaraan.

Bahkan sebelum akhir pertandingan itu, "puluhan orang, termasuk beberapa diantaranya mengenakan hoodies, memancing konfrontasi dengan polisi serta membahayakan keselamatan publik," kata polisi Brussel dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Video syur 38 Menit viral, Denise Chariesta malah tantang Si Penyebar!

Seorang juru bicara mengatakan beberapa fans itu menggunakan tongkat untuk memukul dan seorang jurnalis "terluka di wajahnya oleh kembang api".

Sekitar seratus petugas polisi telah dikerahkan, sementara penduduk diperingatkan untuk menghindari daerah-daerah tertentu di pusat kota.

Stasiun metro ditutup dan jalan-jalan diblokir untuk membatasi penyebaran kekerasan.

Baca Juga: Banser dan relawan lain bahu-membahu bantu korban terjun ke lokasi bencana gempa Cianjur!

Walikota Brussel, Philippe Close mengutuk keras para pendukung timnas Belgia yang berbuat onar di dalam ibukota.

"Saya mengutuk keras insiden sore ini. Polisi telah turun tangan dengan tegas. Oleh karena itu, saya menyarankan agar para fans tidak datang ke pusat kota. Polisi melakukan semua yang mereka bisa demi menjaga ketertiban umum," cuit Wali Kota Brussel, Philippe Close.

Sang Walikota dengan tegas memerintahkan polisi setempat untuk menangkap para pelaku kerusuhan.

Baca Juga: Pacaran dengan JK, tapi.... Denise Chariesta: Gue hamil anaknya Si RD!

"Saya telah memerintahkan polisi untuk menangkap para pembuat onar."***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X