Sejarah Liverpool FC, Bill Shankly dan Lahirnya The Boot Room, Jimat Rahasia Klub Paling Sukses di Inggris!

photo author
- Kamis, 10 November 2022 | 12:55 WIB
Stadion Anfield, Sejarah Liverpool FC  (Pixabay)
Stadion Anfield, Sejarah Liverpool FC (Pixabay)

PURWAKARTA ONLINE, Jakarta - Setelah kita bahas mengenai sejarah berdirinya Liverpool FC di artikel sebelumnya.

Saatnya kita lanjutkan pembahasan sejarah Liverpool FC di masa perkembangan awal, bagaimana klub ini menjadi yang paling haus gelar di Inggris.

Masa perkembangan pertama adalah kiprah Liverpool FC di final Piala FA pertama yang dilakukan pada tahun 1914.

Baca Juga: Kebaya Merah Dibayar Rp750 Ribu untuk Buat Video Porno!

Meskipun saat itu akhirnya Liverpool FC dikalahkan Burnley 1-0. 

Setelah itu Liverpool FC berhasil meraih juara liga 2 musim berturut-turut yaitu musim 1921-22 dan 1922-23.

Namun tidak mendapatkan tropi lagi sampai musim 1946-47 ketika berhasil meraih gelar liganya yang ke 5.

Baca Juga: Guru Gembul Angkat Kembali Kasus Petinju Fenomenal Magomed Abdusalamov yang Bernasib Tragis!

Setelah berada di Divisi I selama lebih dari 50 tahun, akhirnya Liverpool mengalami kemerosotan dan terdegradasi ke Divisi II pada musim 1953-54.

Beberapa saat setelah Liverpool dikalahkan oleh Worcester City, klub di luar Football League pada Piala FA musim 1958-59, Bill Shankly ditunjuk sebagai manajer pada bulan Desember 1959. 

Shankly merombak tim secara besar-besaran dengan melepas 24 pemain lama dan menggunakan sebuah ruangan di stadion Anfield untuk menggelar rapat kepelatihan. 

Baca Juga: Link dan Sinopsis 365 Days Season 3, film erotis paling laris di Netflix!

Ruangan ini di namakan 'The Boot Room' yang berhasil melahirkan manajer-manajer legendaris Liverpool di kemudian hari.

Di ruangan inilah Bill Shankly dan anggota 'Boot Room' lainnya seperti Bob Paisley, Joe Fagan dan Reuben Bennett mulai membangun kekuatan Liverpool yang membuat iri tim lain. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: Wikipedia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X