Arema Terdiam Membisu Saat Oxford Vs Arema Begini Respons Pelatih Arema

Babak kedua ditutup Oxford dengan Gol keempat oleh Gatlin O’Donkor sundulan hasil assist William Vaulks pada menit ke‑70.

Skor akhir: Oxford United unggul telak 4‑0 atas Arema. Ole Romeny tampil impresif namun perjalanan malamnya dihentikan oleh cedera.

Marcos Goncalves, pelatih Arema FC, mengakui “Arema tampil baik di awal, namun ketika lampu padam, semua berubah. Fokus kami buyar dan mental tim menurun”

Ia menyebut gangguan teknis serta kelelahan sebagai penyebab utama kekalahan traumatik ini.

Baca Juga: Pak Polisi Pesta Narkoba Sewa Wanita, Anak Buah Tewas Tragis di Kolam Villa Lombok

Di kubu lawan, Gary Rowett, pelatih Oxford United, memberi komentar bijak “Cedera Ole cukup serius. Jika ia bisa main di final, bagus. Jika tidak, kita harus menerima situasi ini”

Rowett menekankan performa tim tetap memuaskan meski tanpa Ole serta Marselino Ferdinan yang diragukan tampil di final.

Para suporter Arema malam itu tampak terpaku. Tiket terjual penuh, namun atmosfer sepi saat tim kebanggaan dikepung Oxford.

Tak ada chant agresif, hanya hening seolah stadion itu menunggu sesuatu yang tak kunjung datang: comeback Arema.

Baca Juga: Unik! Oxford Vs Arema Listrik Padam, Ole Romeny Cs Nekat Pesta 4‑0 Begini Respon Pelatih Oxford

Sementara fans Oxford dan beberapa pendukung asing mengguncang tribun.

Wartawan Liam Rice bahkan memuji “Vibes off-field Inggris banget!” menggambarkan kemeriahan suporter Oxford yang bernyanyi dan menyerukan chant ala stadion Eropa, menjuarai mental parsing fans Arema yang terdiam.

Dengan kemenangan ini, Oxford United menjadi juara Grup A dengan 6 poin sempurna dari 2 pertandingan.

Mereka melaju ke final Piala Presiden 2025 menghadapi Port FC, juara Grup B, di Si Jalak Harupat pada Minggu, 13 Juli 2025, pukul 19.30 WIB.

Baca Juga: Misteri Kematian Brigadir Nurhadi di Kolam Villa: Pesta Narkoba, Sewa Wanita, dan Citra Polisi Semakin Kelam