Perjalanan Ivar Jenner: Dari Jong Utrecht hingga Peluang Emas di Tim Utama FC Utrecht

PURWAKARTA ONLINE - Di usia 21 tahun, gelandang muda Timnas Indonesia, Ivar Jenner, sedang menapaki babak baru dalam karier sepak bolanya.

Setelah musim lalu tampil konsisten bersama Jong Utrecht di kasta kedua Liga Belanda, kini Jenner mendapatkan kesempatan langka untuk promosi ke tim utama FC Utrecht.

Situasi ini muncul bukan tanpa alasan.

Dua gelandang utama Utrecht musim lalu, Paxten Aaronson dan Oscar Fraulo, telah meninggalkan klub, meninggalkan lubang besar di lini tengah.

Ditambah lagi, kondisi skuad utama saat ini sedang pincang karena dua gelandang lain mengalami cedera panjang.

Peluang itu membuat pelatih Ron Jans mulai melirik dan memberi perhatian khusus pada performa Jenner.

Musim lalu, Jenner bermain 26 laga di Keuken Kampioen Divisie dengan total 2.141 menit.

Meski belum mencetak gol atau assist, perannya sebagai pengatur tempo permainan dan kapten di beberapa pertandingan menjadi bukti kedewasaannya di lapangan.

Contohnya saat menghadapi Den Bosch, ia mencatatkan 17 umpan sukses dari 28 percobaan dengan akurasi 61 persen.

Baca Juga: KPK Periksa Ustadz Khalid Basalamah Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji Khusus

Selain kebutuhan klub, Jenner pun punya motivasi besar untuk membuktikan diri. FC Utrecht akan menghadapi musim yang padat, termasuk Eredivisie, KNVB Beker, dan UEFA Europa League.

Ini jadi kesempatan emas bagi Jenner untuk menunjukkan kualitasnya di level tertinggi, sekaligus memperkuat posisi sebagai salah satu gelandang andalan Timnas Indonesia.

Perjalanan Jenner berawal dari akademi IJFC dan Ajax sebelum bergabung dengan Utrecht pada 2016.

Setelah menandatangani kontrak profesional pada 2021 dan diperpanjang tiga tahun pada 2023, kini ia berdiri di ambang pintu kesuksesan baru.