Wulan Astuti dari Purwakarta Juara Terfavorit ke-2 Petani Milenial Perkebunan Jabar 2022!

photo author
- Kamis, 22 Desember 2022 | 12:31 WIB
Wulan Astuti, SP., Juara Terfavorit ke-2 sebagai Patani Milenial Perkebunan Jabar 2022, di Hotel Aston Bandung. selasa, 20 Desember 2022 (Foto: Dok. Kelompok Tani Barong Mulya)
Wulan Astuti, SP., Juara Terfavorit ke-2 sebagai Patani Milenial Perkebunan Jabar 2022, di Hotel Aston Bandung. selasa, 20 Desember 2022 (Foto: Dok. Kelompok Tani Barong Mulya)

PURWAKARTA ONLINE, BandungWulan Astuti, SP., dari Kabupaten Purwakarta menjadi Juara Terfavorit ke-2 Kategori Petani Milenial Bidang Perkebunan Jawa Barat 2022.

Wulan Astuti merupakan anggota Kelompok Tani Barong Mulya, Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta.

Pada 2018, Wulan Astuti dikirim oleh Kelompok Tani Barong Mulya untuk mengikuti Magang Perkebunan Kopi di Pabrik Kopi yang dipimpin Haji Aleh di Pangalengan, Kabupaten Bandung.

Dalam kegiatan magang yang difasilitasi oleh Dinas Perkebuanan Jawa Barat ini, Wulan berkesempatan untuk mempelajari Standar Operasional Prosedur (SOP) pengolahan kopi arabika Gunung Tilu.

Baca Juga: Netizen Gatal, Koreksi Tulisan di Gapura Menuju Kota Bandung

Gunung Tilu memiliki struktur usaha yang lengkap, mulai dari pembenihan, budidaya, pengolahan hulu, pengolahan hilir hingga pemasaran.

Ilmu yang diperoleh saat magang, Wulan terapkan di usaha pengolahan kopi miliknya, yang sebelumnya telah dirintis oleh orangtuanya.

Tidak hanya itu, Wulan menularkan teknik penanaman, pemeliharaan, panen dan pengolahan kepada petani lainnya di Kelompok Tani Barong Mulya.

Di tahun yang sama, Wulan mulai terlibat, membantu petani Desa Pusakamulya yang bertani kopi di Gunung Burangrang bagian Utara.

Baca Juga: 4 cara membuat resolusi yang realistis 2023!

Lantas, LMDH Giri Pusaka Desa Pusakamulya pun memberi lahan garapan untuk Wulan untuk menanam kopi arabika.

Sebagai Petani Milenial, Wulan memiliki wawasan yang luas mengenai pasar dan tren kopi yang sedang berkembang.

Sehingga ia menjadi agen informasi untuk para petani di daerahnya dalam membuat perencanaan usaha kopi yang berbasis masyarakat.

Wulan membawa inovasi mengenai teknik pengolahan dan pemasaran kopi, meningkatkan harga jual kopi dari Rp1.500 per kilo gelondong menjai Rp8 ribu.

Halaman:

Artikel Selanjutnya

Nukarta, Kopi Asli Purwakarta

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X