Solusi harga mahal, PKK Kabupaten Purwakarta buka Bazar jelang Ramadhan

photo author
- Jumat, 1 April 2022 | 13:25 WIB
Bazar menjelang Ramadhan di Purwakarta
Bazar menjelang Ramadhan di Purwakarta

Purwakarta Online - Untuk mengantisipasi kenaikan harga pangan dan sembako menjelang Ramadhan, PKK Kabupaten Purwakarta mengadakan Bazar.

Hari ini, Jumat (1/4/2022) dilaksanakan Bazar Menjelang Ramadhan di Gedung Bale Indung Rahayu, Purwakarta.

Bermacam produk dijual di bazar ini, diantaranya produk-produk dibawah binaan Dinas Pangan dan Pertanian, Dinas Peternakan dan Perikanan, serta Dinas Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah, Perdagangan Dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Purwakarta.

Baca Juga: Hasan Sidik: Kita kekurangan wirausahawan!

Ditemui di kediamannya, Sekretaris Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Purwakarta, Ade Sunarya dirinya mengapresiasi langkah PKK yang dianggapnya menjadi solusi bagi keresahan masyarakat.

"(Masyarakat) Resah dengan harga-harga bahan pokok yang mulai naik. Bermacam-macam kebutuhan rumah tangga, berupa kebutuhan pangan dipasarkan di bazar ini lebih murah," terang Ade Sunarya kepada Purwakarta Online, Jumat (1/4/2022).

"Daging, minyak goreng, telur, beras, sayur-sayuran dan olahan UMKM tersedia di bazar ini," lanjut Ade Sunarya.

Baca Juga: Tradisi Munggahan di Purwakarta

Dalam pandangan Ade Sunarya, kegiatan bazar menjelang Ramadhan ini merupakan solusi bagi masyarakat, baik sebagai pembeli maupun penjual.

"Minyak kan harganya di sini (bazar) cuma Rp18 ribu, daging Rp110 ribu, telur Rp18 ribu, cukup terjangkau," kata Ade

Disamping sebagai solusi bagi masyarakat Purwakarta, bazar juga menjadi solusi bagi petani dan pengusaha kecil.

Dengan adanya bazar ini, banyak petani dan pelaku UMKM yang memanfaatkan momen ini untuk menjual produk mereka.

"Sekaligus, bantu jualin produk petani, usaha kecil (UMKM)," pungkas Ade.

Ade Sunarya berharap bazar bisa dilaksanakan lagi, jika memungkinkan secara berkala. Agar masyarakat bisa mendapatkan harga murah dan petani serta UMKM bisa memiliki peluang untuk menjual produknya.

Baca Juga: Kebiasaan ngopi di Purwakarta mulai berubah

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X