bisnis

Pasar Minyak Jahe Dunia Tumbuh, Dipicu Manfaat Kesehatan

Rabu, 23 April 2025 | 10:00 WIB
Pasar minyak jahe global diprediksi capai US$14,5 miliar pada 2030. (Freepik.com/jcomp)

PURWAKARTA ONLINE - Minyak jahe, yang dikenal dengan aromanya yang hangat dan pedas, semakin populer di dunia.

Menurut laporan dari Research and Markets, pasar minyak jahe global diperkirakan tumbuh sebesar 3,02% per tahun, mencapai nilai US14,545 miliar pada 2030, naik dari US12,535 miliar di tahun 2025.

Pertumbuhan ini didorong oleh meningkatnya permintaan akan produk alami untuk kesehatan, kecantikan, dan pengobatan tradisional.

Apa Itu Minyak Jahe?

Minyak jahe adalah minyak esensial yang diekstrak dari rimpang jahe melalui proses penyulingan.

Minyak ini memiliki banyak manfaat, mulai dari mengurangi nyeri sendi, meningkatkan pencernaan, hingga merawat kulit dan rambut.

Tak heran, minyak jahe banyak digunakan dalam aromaterapi, produk kosmetik, hingga suplemen kesehatan.

Baca Juga: Warung Madura Viral di TikTok! Perempuan Baju Kuning VC, Siapa Sebenarnya Dia?

Manfaat Minyak Jahe untuk Kesehatan

1. Mengatasi Radang Sendi

Salah satu pendorong utama pertumbuhan pasar minyak jahe adalah meningkatnya kasus radang sendi (arthritis) di dunia.

Kandungan gingerol, zingerone, dan shogaol dalam minyak jahe terbukti mengurangi peradangan dan nyeri sendi.

Contohnya, penelitian oleh Versus Arthritis menunjukkan bahwa 63% partisipan merasakan pengurangan nyeri lutut setelah menggunakan jahe.

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Halaman:

Tags

Terkini