4 Pemberi Pinjaman NBFC Paling Berpengaruh 2025 yang Memimpin Gelombang Pertumbuhan Baru

photo author
- Sabtu, 6 Desember 2025 | 13:10 WIB
Foto Ilustrasi - Bank Indonesia mencatat uang beredar pada Juli 2025 tumbuh 6,5 persen yoy (Freepik/wirestock)
Foto Ilustrasi - Bank Indonesia mencatat uang beredar pada Juli 2025 tumbuh 6,5 persen yoy (Freepik/wirestock)

PURWAKARTA ONLINE - Sektor NBFC India memasuki fase baru yang lebih stabil pada 2025. Aturan RBI yang lebih ketat, perbaikan likuiditas, dan peluang pembiayaan yang meluas membuka jalan bagi pemain NBFC berkapitalisasi menengah untuk bangkit dan memimpin gelombang pertumbuhan berikutnya.

Lanskap NBFC India mengalami perubahan besar selama setahun terakhir. Regulasi baru dari RBI, terutama terkait pinjaman tanpa jaminan, memaksa industri untuk beradaptasi lebih cepat.

Di saat sebagian pemain besar masih berhati-hati, beberapa NBFC berkapitalisasi menengah justru mulai menanjak karena struktur bisnis yang lebih lincah dan fokus pada kualitas penjaminan.

Likuiditas yang membaik, biaya pendanaan yang mulai stabil, dan terbukanya kembali pasar obligasi menciptakan momentum yang jarang terjadi.

Baca Juga: Trump Perketat Izin Kerja Migran: Aturan Baru Memicu Kekhawatiran

Bagi banyak pengusaha kecil maupun individu pencari pembiayaan, kondisi ini menjadi angin segar.

Di tengah perubahan cepat inilah, empat NBFC menonjol sebagai pemimpin gelombang baru sektor keuangan nonbank.

Artikel ini menyoroti empat pemberi pinjaman yang menunjukkan performa terbaik berdasarkan CAGR penjualan tiga tahun dan nilai pasar antara Rp5.000 crore hingga Rp35.000 crore.

Pendekatan ini sederhana dan berorientasi data sehingga pembaca bisa memahami potensi bisnis mereka tanpa rumit.

Baca Juga: Kisah Saham ‘Turnaround’ Pilihan Sunil Singhania yang Curi Perhatian Dari Rp 1 Crore ke Rp 200 Crore

1. Capri Global Capital

Capri Global Capital menjadi salah satu NBFC yang paling menarik perhatian sepanjang 2025. Fokus bisnisnya mencakup pembiayaan UMKM, perumahan terjangkau, konstruksi, distribusi kredit kendaraan, hingga meluas ke pinjaman emas sejak 2022.

Pada kuartal kedua (2QFY26), perusahaan mencatatkan kinerja luar biasa. AUM mencapai Rs 27.040 crore, tumbuh 40 persen secara tahunan.

Kredit emas melampaui Rs 10.000 crore untuk pertama kalinya didukung ekspansi cabang dan pemrosesan digital yang efisien. Sementara itu, portofolio perumahan dan UMKM tetap stabil dengan permintaan yang kuat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X