PurwakartaOnline.com - Di balik secangkir teh yang kerap kita nikmati, terdapat kisah perjuangan seorang pria bernama Asep Rahmat Saleh Setiaji, S.H., yang lebih akrab disapa Zaenx.
Sejak tahun 2008, Zaenx telah memulai perjalanannya sebagai tengkulak pucuk daun teh.
Perjalanan ini bukan hanya tentang bisnis, tetapi juga tentang visi besar untuk kesejahteraan petani teh rakyat di Kabupaten Purwakarta.
Awal Mula Perjuangan
Pada tahun 2008, Zaenx memutuskan untuk menjadi tengkulak pucuk daun teh.
Ini adalah langkah awal yang sederhana namun penuh tantangan.
Setahun kemudian, pada 2009, ia mendirikan sebuah paguyuban petani teh.
Paguyuban ini menjadi wadah bagi para petani untuk berkumpul, berbagi pengalaman, dan belajar bersama.
Mendirikan Pabrik Pengolahan Teh
Pada tahun 2012, Zaenx mengambil langkah besar dengan menyewa sebuah pabrik pengolahan teh selama satu tahun.
Ini adalah titik balik yang penting dalam perjalanannya.
Meskipun hanya sewa, pengalaman ini memberikan wawasan berharga tentang pengolahan teh dan tantangan yang dihadapi dalam industri ini.
Kelompok Tani Barong Mulya dan Dukungan Dispangtan
Artikel Terkait
Untuk Seminar Internasional, Mahasiswa UT jadikan Poktan Barong Mulya Purwakarta sebagai Objek Riset!
Untuk Umat Manusia KTH Barong Mulya Ajak Masyarakat Tanam Pohon!
Usulan Fraksi PKS: Harga Beras Tak Turun Meski Impor Naik, Petani dan Rakyat Tetap Tertekan
Purwakarta Launching Ekspor Manggis, Sekjen DPP APDESI: Harus Berbanding Lurus dengan Kesejahteraan Petani!
Menggali Permasalahan Ekonomi Petani Bersama Ichwansyah Wiradimadja, Solusi Pertanian Terpadu
Rahasia Petani Teh Purwakarta Gajian 2 Kali Setiap Bulan, Dibocorkan Youtuber 'Purwakarta Turunan Kidul'
Apa itu Gapoktan? Membangun Kemandirian Petani Melalui Kolaborasi
TaniHub Diduga Merugikan Petani, Kritik Bennix Dapat Dukungan dari Netizen
Ujang Alim, Ketua KTNA Purwakarta: Dengarkan Suara Hati Petani!
Pendamping Lokal Desa Dorong Petani Mandiri Pangan, Enjang Sugianto: Harus Paham Gizi dan Bertanam untuk Keluarga!