Branding Purwakarta, Mengupas Daya Tarik Pariwisata Lokal

PURWAKARTA ONLINE - Place branding menjadi salah satu strategi penting untuk mendongkrak popularitas destinasi wisata.

Penelitian menunjukkan bahwa place branding memberikan kontribusi sebesar 7,18% terhadap keputusan wisatawan untuk berkunjung ke Purwakarta.

Meski angkanya masih rendah, strategi ini punya potensi besar jika dikelola dengan baik.

Menurut Tresna Wulandari dalam Jurnal Ilmu Manajemen & Bisnis, merek yang kuat tidak hanya mempermudah keputusan pengunjung, tetapi juga menjadi janji nilai dari pengalaman wisata.

Baca Juga: UMK Purwakarta 2025, Bagaimana Posisi dan Dampaknya di Jawa Barat?

Di Purwakarta, upaya branding melibatkan identitas visual, seperti logo dan slogan, yang mencerminkan keindahan dan keabadian lokal.

Namun, untuk meningkatkan daya saing, diperlukan inovasi pemasaran digital.

Selain branding, citra kabupaten juga turut berpengaruh besar.

Penelitian mencatat bahwa citra Purwakarta berkontribusi sebesar 18,06% dalam mempengaruhi keputusan wisatawan.

Baca Juga: Drama Politik PDIP Mencuat! Penetapan Tersangka Hasto Kristiyanto dan Masa Depan Partai

Artinya, dampak positif terhadap kabupaten ini—baik dari segi kebersihan, keintiman, maupun aksesibilitas—sangat menentukan jumlah kunjungan.

Meskipun kontribusi pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih berkisar 7–8%, pengembangan branding dapat menjadi kunci untuk mengangkat sektor ini.

Upaya promosi yang terintegrasi dengan program pemerintah dan pelaku wisata lokal akan memberikan dampak positif, baik bagi pendapatan daerah maupun kesejahteraan masyarakat.***