Ketergantungan Internet dan Kesehatan Psikis Manusia: Studi Ilmiah Terbaru Mengungkapkan Dampaknya!

PURWAKARTA ONLINE - Ketergantungan internet telah menjadi fenomena yang semakin meningkat di seluruh dunia.

Semakin banyak orang yang menghabiskan waktu berjam-jam untuk berselancar di internet dan mengakses konten online, baik untuk bekerja, belajar, atau menghibur diri.

Namun, ketergantungan yang berlebihan pada internet dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan psikis seseorang.

Baca Juga: Revolusi Kendaraan Listrik: Bagaimana Pengaruhnya Terhadap Perekonomian Dunia?

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa hasil studi ilmiah tentang efek ketergantungan internet pada kesehatan psikis manusia.

Studi ilmiah telah menunjukkan bahwa ketergantungan internet dapat menyebabkan gejala seperti kecemasan, depresi, kesepian, dan stres.

Pada tahun 2014, sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal Cyberpsychology, Behavior, and Social Networking menemukan bahwa pengguna internet yang mengalami ketergantungan internet cenderung memiliki tingkat kecemasan yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak mengalami ketergantungan internet.

Baca Juga: Puasa Sehat untuk Raga dan Jiwa: 10 Manfaat yang Perlu Anda Ketahui!

Studi tersebut juga menemukan bahwa tingkat depresi yang lebih tinggi terkait dengan pengguna internet yang mengalami ketergantungan.

Salah satu penyebab utama efek ketergantungan internet pada kesehatan psikis adalah isolasi sosial.

Orang yang terlalu sering menggunakan internet dapat menghabiskan waktu yang lama untuk berselancar di internet, dan mengabaikan interaksi sosial dengan orang di sekitarnya.

Baca Juga: Mengawasi Kades yang Telah Menjabat 3 Periode atau pada Periode Terakhir: Mencegah Korupsi di Desa!

Hal ini dapat menyebabkan rasa kesepian dan isolasi, yang pada gilirannya dapat memperburuk kondisi kesehatan psikis seseorang.

Selain itu, pengguna internet yang mengalami ketergantungan cenderung menghabiskan waktu yang lama untuk berselancar di internet pada malam hari.