Viral Video TKW di Media Sosial: Tantangan Perlindungan Privasi dan Etika Digital

photo author
- Rabu, 23 April 2025 | 18:37 WIB
Mbak TKW Kerudung Pink Viral (istimewa)
Mbak TKW Kerudung Pink Viral (istimewa)

PURWAKARTA ONLINE - Dalam beberapa hari terakhir, jagat media sosial kembali dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang disebut melibatkan seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Indonesia.

Video tersebut viral di berbagai platform seperti TikTok, Twitter, dan Telegram.

Sayangnya, yang menjadi perhatian bukan lagi nasib dan kesejahteraan TKW, tetapi penyebaran konten yang melanggar privasi individu.

Penyalahgunaan Teknologi dan Etika Digital

Fenomena seperti ini mengangkat kembali persoalan lama tentang bagaimana media sosial digunakan tanpa memedulikan norma etika.

Baca Juga: Viral Cekcok dengan Pramugari Wings Air, Megawati Zebua Laporkan Akun TikTok ke Polda Sumut

Penyebaran video yang bersifat pribadi tanpa izin tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga menunjukkan kurangnya kesadaran etika digital di masyarakat.

Masyarakat digital sering kali lupa bahwa setiap individu—termasuk para pekerja migran—memiliki hak atas privasi dan martabat.

Konten seperti ini memperlihatkan betapa lemahnya pemahaman mengenai batasan kebebasan berekspresi di internet.

Perlindungan Hukum bagi Pekerja Migran

Di Indonesia, Undang-Undang ITE dan UU Perlindungan Pekerja Migran Indonesia seharusnya mampu menjadi payung hukum yang tegas untuk melindungi para TKW dari eksploitasi digital.

Namun, dalam praktiknya, penegakan hukum masih lemah dan kesadaran korban sering kali terbatas.

Kasus seperti ini menjadi momentum penting untuk mendorong pemerintah, LSM, dan penyedia platform digital meningkatkan edukasi dan pengawasan terhadap konten yang melanggar hak asasi manusia.

Baca Juga: Muslihat: Film Horor Indonesia Terbaru yang Mengungkap Teror Mistis di Panti Asuhan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reza Ainudin

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X