PURWAKARTA ONLINE - Gangguan global Cloudflare pada Selasa, 18 November 2025, berdampak langsung pada jutaan pengguna internet di Indonesia.
Mulai dari Klaten, Jakarta, Bandung, hingga Purwakarta, keluhan serupa bermunculan: website lemot, sulit dibuka, atau langsung menampilkan pesan error “Internal Server Error.”
Gangguan mulai terasa sekitar pukul 18.00 WIB, ketika banyak situs berat lambat dimuat.
Beberapa menit kemudian, sebagian layanan benar-benar berhenti.
Bukan Masalah Operator Lokal
Banyak pengguna awalnya mengira masalah berasal dari provider internet, jaringan kantor, atau kerusakan server lokal.
Baca Juga: Cloudflare Down Mendadak! Ribuan Situs Tumbang Serentak, Pengguna Panik di Seluruh Dunia
Namun setelah berbagai situs besar dunia ikut tumbang, dugaan langsung mengarah ke Cloudflare, penyedia infrastruktur internet global yang banyak digunakan website Indonesia.
Cloudflare kemudian mengonfirmasi bahwa jaringan internal mereka sedang mengalami gangguan serius.
Pusat Masalah Diduga Berada di Infrastruktur Asia
Sumber internal komunitas IT Indonesia menyebut masalah terjadi di salah satu titik jaringan Cloudflare di kawasan Asia, terutama lokasi Singapura.
Titik tersebut merupakan jalur utama traffic dari Indonesia.
Akibatnya, web yang menggunakan Cloudflare untuk DNS, CDN, hingga firewall mengalami efek domino.
Baca Juga: BRI Peduli “Yok Kita Gas” Hadirkan RVM di KOPLING 2025, Dorong Pengelolaan Sampah Berbasis Insentif