7 Tokoh Kemerdekaan yang Berprofesi sebagai Penulis

photo author
- Senin, 4 Agustus 2025 | 21:21 WIB
Menulis itu merupakan hal yang mungkin kebanyakan orang itu spele namu menulis itu mempunyai dampak yang besar seperti para tokoh  ini. (Unsplash/Aaron Burden)
Menulis itu merupakan hal yang mungkin kebanyakan orang itu spele namu menulis itu mempunyai dampak yang besar seperti para tokoh ini. (Unsplash/Aaron Burden)

Ia memulai kariernya sebagai penulis dan wartawan di beberapa surat kabar.

Pada saat itu, Ki Hajar menjadi salah satu penulis andal lantaran tulisannya dikenal komunikatif, tajam, dan anti-kolonial.

Namun, karena tulisannya juga, Ki Hajar sempat diasingkan pemerintah Hindia Belanda.

Tulisannya yang berjudul Als ik een Nederlander was atau Seandainya Aku Seorang Belanda yang dimuat dalam surat kabar De Expres pada 13 Juli 1913, dinilai sebagai kritikan pedas di kalangan pejabat pemerintahan Hindia Belanda.

3. Tirto Adhi Soerjo

Tirto Adhi Soerjo, tokoh nasional sekaligus wartawan pribumi Hindia Belanda (Indonesia).
Tirto Adhi Soerjo, tokoh nasional sekaligus wartawan pribumi Hindia Belanda (Indonesia). (Suara Merdeka Jatim)

Djokomono Tirto Adhi Soerjo atau yang lebih dikenal Tirto memang dikenal sebagai tokoh pers dan kebangkitan nasional Indonesia.

Tak hanya itu, ia juga dikenal sebagai perintis surat kabar dan kewartawanan di Tanah Air. Namanya juga sering disingkat TAS.

Tirto menerbitkan surat kabar Soenda Berita pada 1903-1905, Medan Prijaji 1907, dan Putri Hindia 1908.

Dia juga mendirikan Sarikat Dagang Islam.

Medan Prijaji dikenal sebagai surat kabar nasional pertama, karena menggunakan Bahasa Melayu (bahasa Indonesia), dan seluruh pekerja mulai dari pengasuhnya, percetakan, penerbitan, hingga wartawannya adalah pribumi.

4. Tan Malaka

Tan Malaka, tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia sekaligus penulis dan wartawan.
Tan Malaka, tokoh pejuang kemerdekaan Indonesia sekaligus penulis dan wartawan. (Dok. Istimewa)

Pejuang kemerdekaan lain yang gemar melawan penjajahan Belanda melalui tulisan adalah Tan Malaka.

Ia juga dikenal sebagai seorang pengajar anak-anak kuli di perkebunan teh di Sanembah, Tanjung Morawa, Deli, Sumatra Utara.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Sumber: Dari berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Manfaat POA

Sabtu, 18 Oktober 2025 | 15:34 WIB

10 Tips Memulai Bisnis yang Sukses

Selasa, 7 Oktober 2025 | 22:57 WIB

Persiapan TC Taekwondo di MA YPPA Cipulus

Selasa, 7 Oktober 2025 | 21:27 WIB

Makesta IPNU IPPNU Kecamatan Wanayasa 2025

Sabtu, 4 Oktober 2025 | 14:20 WIB
X