Prestasi di Kejurnas 2025 diyakini menjadi pemicu semangat bagi para atlet muda Purwakarta untuk berlatih lebih serius.
Pelatih dan pengurus FONI daerah pun menyebut bahwa orienteering bukan hanya olahraga, tetapi sarana membentuk karakter: disiplin, berani mengambil keputusan, dan cerdas membaca situasi.
Kejurnas 2025 mungkin telah usai, tetapi perjalanan atlet-atlet Purwakarta baru dimulai.
Dengan talenta muda seperti Ratu Ayu, Endah Wangi, dan Bahar Dian, harapan untuk kembali mengharumkan nama daerah di event nasional maupun internasional semakin terbuka lebar.***