Prediksi Skor Final Liga Champions: Manchester City vs Inter Milan: Statistik, prediksi dan Data Menarik

PURWAKARTA ONLINE - Pertandingan final Liga Champions musim ini akan mempertemukan dua tim kuat, Manchester City dan Inter Milan. Dengan melihat statistik dan performa kedua tim, kita dapat membuat prediksi skor akhir pertandingan ini.

Berdasarkan performa di Liga Champions musim ini, Manchester City menjadi tim yang paling tajam. Mereka telah mencetak 31 gol hingga babak semifinal, sedangkan Inter Milan hanya mencetak 19 gol. Striker Man City, Erling Haaland, bahkan menjadi top skor sementara Liga Champions dengan 12 gol. Sementara itu, Edin Dzeko menjadi pencetak gol terbanyak dari Inter dengan 4 gol.

Tidak hanya dalam hal mencetak gol, Manchester City juga memiliki keunggulan dalam pemberian assist. Gelandang mereka, Kevin De Bruyne, telah mencatatkan 7 assist di Liga Champions 2022/2023, menjadi pemain dengan assist terbanyak sejauh ini. Federico Dimarco adalah pencetak assist terbanyak dari Inter dengan 5 assist.

Baca Juga: Semrawut Peta Koalisi Politik 2024: Pertemuan Tertutup PKB, Golkar, dan PDIP

Inter Milan memiliki sejarah yang mengesankan di kompetisi ini, dengan sudah mencapai final sebanyak 5 kali sebelumnya. Mereka berhasil menjadi juara sebanyak 3 kali dan menjadi runner-up 2 kali. Final-final yang mereka mainkan adalah pada tahun 1963/64 melawan Real Madrid (Inter menang 3-1), 1964/65 melawan Benfica (Inter menang 1-0), 1966/67 melawan Celtic (Inter kalah 1-2), 1971/72 melawan Ajax (Inter kalah 0-2), dan 2009/10 melawan Bayern Munich (Inter menang 2-0).

Dalam pertemuan terakhirnya dengan klub-klub Inggris, Inter Milan telah memenangkan 7 dari 12 pertandingan terakhir. Namun, dalam pertemuan terakhir melawan klub Inggris di babak 16 besar Liga Champions musim lalu, mereka kalah 0-2 di kandang dan menang 1-0 tandang.

Pertandingan ini akan menjadi pertemuan perdana antara Manchester City dan Inter Milan. Bagi Manchester City, ini adalah final Liga Champions kedua mereka setelah sebelumnya kalah di final musim lalu melawan Chelsea dengan skor 0-1. Pelatih Manchester City, Josep Guardiola, telah dua kali menjadi juara Liga Champions saat melatih Barcelona pada tahun 2009 dan 2011.

Baca Juga: Pak Kades Tunggang-langgang Sambil Telanjang: Skandal Mesum Berzina dengan Bu Guru di Kontrakan!

Saat melawan klub-klub Italia, Manchester City memiliki catatan yang cukup baik dengan 6 kemenangan, 6 seri, dan 4 kekalahan. Pertemuan terakhir mereka dengan klub Italia adalah melawan Atalanta di fase grup Liga Champions musim 2019/2020, di mana mereka menang dengan skor 5-1 di kandang dan bermain imbang 1-1 tandang.

Manchester City belum terkalahkan dalam kompetisi ini musim ini, dengan catatan 7 kemenangan, 5 seri, dan 0 kekalahan. Mereka telah mencetak 31 gol dan hanya kebobolan 5 gol. Di sisi lain, Inter Milan telah mencatatkan 8 clean sheet dalam 11 pertandingan terakhir mereka di Liga Champions, termasuk 5 clean sheet dalam 6 pertandingan fase gugur musim ini. Namun, mereka telah kebobolan total 10 gol, dua kali lipat dari jumlah gol yang kebobolan oleh Manchester City.

Sebelumnya, baru ada 4 final yang mempertemukan tim dari Inggris dan Italia di European Cup/Liga Champions, dan semuanya melibatkan Liverpool. Rekor pertemuan ini adalah seimbang dengan dua kemenangan untuk masing-masing tim.

Baca Juga: Man City vs Inter Milan: Pep Guardiola Kejar Treble Winner Sekaligus Ukir Sejarah Liga Champions Pertama!

Liverpool menang melawan Roma dengan skor 4-2 lewat adu penalti pada tahun 1984, kalah melawan Juventus dengan skor 0-1 pada tahun 1985, dan menang melawan AC Milan dengan skor 3-2 lewat adu penalti setelah bermain imbang 3-3 pada tahun 2005. Pada tahun 2007, Liverpool kembali bertemu AC Milan dan kali ini kalah dengan skor 1-2.

Berdasarkan data dan statistik yang ada, Manchester City menjadi tim yang lebih diunggulkan dalam pertandingan final ini. Dengan performa menyerang yang tajam dan rekor tak terkalahkan mereka, Manchester City memiliki peluang yang lebih besar untuk meraih gelar Liga Champions musim ini.