Dua Pelajar Papua Bangga Jadi Paskibraka HUT ke-80 RI, Bertemu Langsung Presiden Prabowo Begini Katanya

PURWAKARTA ONLINE - Franciscus dan Stincek, dua pelajar Papua, bangga terpilih jadi Paskibraka Nasional di Istana Merdeka bersama Presiden Prabowo.

Dua pelajar asal Papua merasa bangga dan terhormat bisa menjadi bagian dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional dalam perayaan HUT ke-80 RI di Istana Merdeka, Jakarta, bersama Presiden RI Prabowo Subianto.

Mereka adalah Franciscus Sakfiris Pahabolisage, siswa SMA Negeri 1 Wamena, utusan dari Provinsi Papua Pegunungan, dan Stincek Laramiapa, siswi SMA Negeri 1 Nabire, utusan dari Provinsi Papua Tengah.

Dari Layar HP ke Istana Merdeka

Franciscus mengaku tak menyangka bisa berdiri di Istana Merdeka, tempat yang selama ini hanya ia lihat di televisi dan ponsel.

Baca Juga: Bongkar Sosok Amalia Mutya! Mahasiswi yang Akun TikTok-nya Diburu Netizen

“Tentu sangat senang, bahagia karena dulu cuma bisa lihat di televisi, HP, tapi sekarang bisa lihat depan muka langsung. Dan di situ sangat bahagia karena menjadi kesempatan buat saya,” ujarnya di Jakarta, Kamis (14/8).

Ia pun dengan bahagia berterima kasih langsung kepada Presiden Prabowo atas kesempatan yang diberikan.

“Terima kasih Bapak (Prabowo), karena kami sudah terpilih sampai di sini. Bapak, kami semangat, bangga karena bisa bertemu dengan Bapak langsung,” tuturnya.

Perjuangan Seleksi dan Tantangan Fisik

Franciscus bercerita bahwa dirinya harus melewati seleksi ketat mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional.

Baca Juga: Tompi Hengkang dari WAMI, Gratiskan Lagunya hingga Polemik Royalti Begini!

Tantangan terbesarnya adalah persiapan fisik, karena sebelumnya ia tidak terbiasa berlari, push-up, maupun sit-up.

“Belum pernah lari, push up, dan sit up, jadi makanya pas tes langsung kage. Larinya oh begini, lapangannya besar sekali. Jadi kaget, fisiknya langsung kayak kaget langsung,” katanya sambil tersenyum.