Suswono, Cawagub DKI Jakarta, Minta Maaf Usai Guyonan soal Janda Kaya dan Pengangguran Menuai Polemik

PURWAKARTA ONLINE – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Suswono, menghadapi sorotan publik setelah pernyataan kontroversial tentang janda kaya dan pria pengangguran.

Guyonan tersebut disampaikan Suswono saat menghadiri deklarasi Ormas Bang Japar di Gedung Nyi Ageng Serang, Jakarta Selatan, Sabtu (26/10).

Dalam acara yang digelar oleh Fahira Idris, Suswono menyampaikan pendapat bahwa jika janda kaya menikah dengan pria pengangguran, hal tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan di Jakarta.

Baca Juga: Cara Repost Story WhatsApp yang Viral

Respons GP Ansor dan Tim Pramono-Rano

Pernyataan Suswono ini menuai reaksi dari GP Ansor DKI Jakarta.

Organisasi ini menilai bahwa guyonan tersebut tidak pantas, terutama mengingat posisi Suswono sebagai kandidat pemimpin Jakarta.

Mereka menegaskan bahwa pernyataan seperti ini bisa berdampak pada citra pemimpin yang seharusnya dihormati.

Selain itu, tim pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, turut menyayangkan guyonan tersebut.

Mereka berharap agar para calon pemimpin lebih berhati-hati dalam memberikan pernyataan di depan publik.

Baca Juga: Najwa Shihab Diserang di Media Sosial, Maudy Asmara Bela: Kritik Dinilai Tidak Berimbang

Permintaan Maaf Suswono

Menanggapi kontroversi yang muncul, Suswono segera menyampaikan permintaan maaf.

Ia mengaku bahwa pernyataannya itu tidak bermaksud menyinggung siapa pun dan hanya bersifat candaan.