Yet to Come (The Most Beautiful Moment) BTS, lirik dan terjemahan bahasa Indonesia!

photo author
- Jumat, 10 Juni 2022 | 23:56 WIB
Single terbaru dari BTS, Yet To Come (The Most Beautiful Moment) (Instagram @bts.bighitofficial)
Single terbaru dari BTS, Yet To Come (The Most Beautiful Moment) (Instagram @bts.bighitofficial)

Ya masa lalu sejujurnya adalah yang terbaik
Tapi yang terbaik adalah yang datang selanjutnya
Aku tidak main-main, pasti
Menuju hari
'Sampai aku lelah
Kau dan aku, momen terbaik belum datang
Saatnya belum tiba, ya

Tidak yakin sejak kapan
Tapi mereka bilang kita yang terbaik
Penuh dengan nama-nama asing ini
Sekarang mereka hanya merasa berat
Kami hanya menyukai musik
Kami hanya berlari ke depan
Berjanjilah bahwa kami akan terus datang kembali untuk lebih banyak lagi

Di suatu tempat jauh di dalam hatimu
Masih hidup seorang anak muda
Saatku belum tiba
Belum datang
(Apakah kau punya mimpi? Apa yang ada di ujung jalan itu?)
Saatnya belum tiba, ya
(Dalam keheningan malam, kami tidak akan berhenti bergerak)
Belum datang
(Kita akan menyentuh langit, 'kedepan hari kita mati)
Saatnya belum tiba, ya
(Ini baru permulaan, yang terbaik belum datang)

Gelar yang tidak nyaman itu diberikan kepada kami suatu hari nanti
Kami masih malu disebut yang terbaik
Kau tahu, aku, aku, suka musik
Tidak banyak yang berubah dari saat itu

Jika tidak banyak yang berubah, mungkin
Kau akan mengatakan itu semua bohong, ya
Ada banyak perubahan tapi
aku masih sama
Bab baru
Setiap momen adalah yang terbaik
Seperti aku berumur tiga belas tahun lagi
Spittin 'bar seperti yang aku lakukan saat itu
Hah

Masih harus banyak belajar
Hidupku, banyak yang harus dipenuhi
Jika kau bertanya mengapa
Hatiku memberitahumu
Kami bukan tentang itu, harapan dunia
Kami bukan tentang itu, langkah menjadi yang terbaik

(Kami bukan tentang itu)
Mahkota dan bunga, piala yang tak terhitung jumlahnya
(Kami bukan tentang itu)
Bermimpi & berharap & melangkah maju
(Kami begitu tentang itu)
Ini kembali ke titik awal setelah melakukan satu putaran panjang
Kembali ke satu

Di suatu tempat jauh di dalam hatimu
Masih hidup seorang anak muda
Saatku belum tiba
Belum datang
(Apakah kau punya mimpi? Apa yang ada di ujung jalan itu?)
Saatnya belum tiba, ya
(Dalam keheningan malam, kami tidak akan berhenti bergerak)
Belum datang
(Kita akan menyentuh langit, 'kedepan hari kita mati)
Saatnya belum tiba, ya
(Ini baru permulaan, yang terbaik belum datang)

Jadi, apakah itu sudah yang terbaik?
Karena aku hanya ingin melihat apa setelah ini
Melewati dengan mempesona
Kenangan
Sangat indah

Ya masa lalu sejujurnya adalah yang terbaik
Tapi yang terbaik adalah yang datang selanjutnya
Kami akan bernyanyi sampai pagi
Menuju hari
Lebih seperti diri kita sendiri
Kau dan saya, momen terbaik belum datang.*** (Yulistyaning Purwaida/depok.pikiran-rakyat.com)

Baca Juga: Ariel NOAH: Bakat itu ada karena dilatih!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Sumber: depok.pikiran-rakyat.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X