Masa Kecil Nike Ardilla Hingga Awal Karier: Lady Rocker Legendaris Indonesia

Purwakarta Online - Hari ini, kita akan membahas sosok ikonik dalam dunia musik Indonesia, Raden Rara Nike Ratnadilla Kusnadi, atau lebih dikenal sebagai Nike Ardilla.

Meski kariernya dipenuhi dengan kesuksesan, kita akan merunut kembali perjalanan masa kecil dan awal karier Nike Ardilla yang menarik dan inspiratif.

Masa Kecil yang Penuh Bakat

Nike Ardilla dilahirkan pada tanggal 27 Desember 1975 di Bandung, Jawa Barat, sebagai putri dari pasangan R. Eddy Kusnadi dan Nining Ningsihrat.

Sejak kecil, bakatnya dalam dunia tarik suara sudah tampak jelas. Dari usia 5 tahun, Nike sudah aktif tampil menyanyi di berbagai acara keluarga.

Baca Juga: TREASURE Memukau 300,000 Penggemar dalam Tur '2024 TREASURE TOUR [REBOOT] IN JAPAN'

Bakat menyanyi ini diperolehnya dari kakeknya yang merupakan seorang penyanyi keroncong.

Tidak hanya terpaku pada tarik suara, Nike juga aktif dalam berbagai kegiatan seni, termasuk menari tarian daerah.

Semangatnya untuk menekuni panggung tarik suara semakin serius setelah meraih Juara Harapan I dalam ajang Lagu Pilihanku TVRI dan Juara Festival Pop Singer HAPMI Kodya Bandung pada 1985, saat usianya baru 10 tahun.

Langkah Pertama di Dunia Musik

Setelah meraih sejumlah prestasi dalam kontes menyanyi, Nike Ardilla didaftarkan oleh ibunya ke Himpunan Artis Penyanyi Musisi Indonesia (HAPMI) yang diasuh oleh Djadjat Paramor.

Baca Juga: Benarkah Nike Ardilla adalah Seorang Waliyullah? Guru Gembul Sampai Klarifikasi Keluarganya

Bergabung dengan manajemen Denny Sabri, seorang wartawan musik senior, Nike mulai tampil di panggung-panggung pertunjukan musik rock dengan nama panggung Nike Astrina.

Nama ini dipilih dengan tujuan untuk menyaingi Nicky Astria, penyanyi rock wanita kenamaan pada masa itu.