PURWAKARTA ONLINE - Ketidakpastian global masih membayangi pasar keuangan.
Mulai dari suku bunga tinggi hingga konflik geopolitik.
Namun di tengah kondisi itu, saham bank pelat merah dinilai masih punya daya tahan kuat.
Salah satunya PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BBRI.
BRI baru saja mengumumkan pembagian dividen interim Tahun Buku 2025 sebesar Rp137 per saham.
Langkah ini menunjukkan kepercayaan manajemen terhadap kekuatan fundamental perseroan, meski kondisi ekonomi global belum sepenuhnya stabil.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2025, BRI mencatat laba bersih konsolidasi Rp41,23 triliun.
Pendapatan bunga bersih mencapai Rp110,99 triliun, tumbuh tipis secara tahunan.
Baca Juga: Sri Jaya Midan Resmi Jadi Sekda Purwakarta, Om Zein Tancap Gas Wujudkan Purwakarta Istimewa
Angka ini menandakan bisnis inti perbankan masih berjalan normal.
Di sisi intermediasi, penyaluran kredit BRI mencapai Rp1.438 triliun, tumbuh 6,26 persen secara tahunan.
Pertumbuhan ini terjadi saat banyak bank global justru mengetatkan ekspansi kredit.
Kunci stabilitas BRI ada pada struktur bisnisnya.