PURWAKARTA ONLINE – Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, terus berinovasi untuk mendorong potensi ekonomi desa.
Salah satu langkah strategis yang sedang digarap adalah pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di seluruh desa, termasuk desa-desa di Kiarapedes.
Asep Yana Taryana, S.Sn., Kepala Seksi Perekonomian dan Pembangunan Kecamatan Kiarapedes mengatakan, pembentukan koperasi ini menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025.
“Target Juni 2025, seluruh persyaratan dan kepengurusan koperasi desa harus tuntas,” ungkapnya.
Setiap desa di Kiarapedes punya keunggulan ekonomi masing-masing.
Baca Juga: Gerakan Macan Siliwangi: Dedi Mulyadi Dianggap Simbol Kebangkitan Prabu Siliwangi di Tanah Sunda
Misalnya, Desa Parakan Garokgek dan Desa Pusakamulya yang dikenal sebagai penghasil manggis dengan kualitas ekspor.
“Tahun ini, ekspor manggis ke Taiwan mencapai 7 ton,” kata Asep Yana.
Senada dengan itu, Ali Hasanudin, Ketua BPD Desa Pusakamulya, menyebut manggis sebagai komoditas unggulan utama Kiarapedes.
“Jika harus memilih satu potensi ekonomi utama, saya pilih manggis. Ini bisa menopang ekonomi warga,” ujarnya.
Desa-desa lain juga memiliki potensi masing-masing.
Desa Mekarjaya dikenal sebagai desa budaya adat Sunda.
Baca Juga: Its Anggi Viral: Video Syur Bocor atau Strategi Ciptakan Sensasi di Media Sosial?
Masyarakat masih menjalankan tradisi seperti tandur pare ener (menanam padi), mengolah beras merah dan hitam, serta adat Maulid yang sangat dihormati.