Purwakarta Dorong Hilirisasi Pertanian sebagai Strategi Kunci Perkuat Ekonomi Daerah dan Petani

photo author
- Kamis, 4 September 2025 | 09:39 WIB
Wakil Bupati Purwakarta, Pemkab Purwakarta dorong hilirisasi pertanian untuk tingkatkan nilai tambah (Dok. LPPNU Purwakarta)
Wakil Bupati Purwakarta, Pemkab Purwakarta dorong hilirisasi pertanian untuk tingkatkan nilai tambah (Dok. LPPNU Purwakarta)

Purwakarta memiliki potensi pertanian yang sangat besar. Dari sektor hortikultura, palawija, hingga tanaman pangan—komoditas-komoditas ini selama ini hanya menjadi produk pasar.

Melalui hilirisasi, pemerintah ingin menjadikannya sebagai produk ekonomi unggulan.

Baca Juga: Abang Ijo Dorong Hilirisasi Pertanian Terpadu demi Ketahanan Pangan Purwakarta yang Berkelanjutan

Kunjungan ke Ewindo menjadi awal kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta untuk memperkuat rantai nilai dari pembibitan, penanaman, panen, hingga pengolahan dan pemasaran.

Kehadiran Kurnia Prawira Saputra, SP, M.Tr.A.P, selaku Kepala Bidang Perkebunan dan Hortikultura Dinas Pertanian Purwakarta, mempertegas bahwa ini bukan sekadar wacana, tapi agenda yang terprogram dan terukur.

“Kita ingin pertanian naik kelas, menjadi sektor unggulan dalam struktur ekonomi Purwakarta,” tambah Kurnia.

Ketahanan Pangan dan Kemandirian Ekonomi

Hilirisasi juga menjadi fondasi dari ketahanan pangan berbasis daerah. Dalam era di mana volatilitas harga pangan global meningkat, kemampuan untuk mengolah dan menyimpan hasil tani secara mandiri menjadi penentu stabilitas ekonomi lokal.

Baca Juga: Purwakarta Menuju Lumbung Pangan Modern Lewat Hilirisasi Pertanian Terpadu dan Berkelanjutan

Langkah ini sejalan dengan strategi nasional, namun dengan pendekatan lokal yang lebih fleksibel dan relevan.

Dengan hilirisasi, pertanian bukan lagi sektor tradisional, melainkan motor penggerak ekonomi Purwakarta.

Di bawah kepemimpinan yang berpihak pada rakyat, dan dengan sinergi kuat antara pemerintah, petani, dan dunia usaha, Purwakarta berada di jalur yang tepat menuju kemandirian ekonomi berbasis agrikultur.

Di masa depan, bukan tidak mungkin Purwakarta akan dikenal bukan hanya sebagai kabupaten yang subur, tapi juga sebagai pusat ekonomi pertanian Indonesia yang unggul dan berkelanjutan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dadan Hamdani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X