BRIvolution Phase 1: BRI Mantapkan Transformasi Bisnis, Strategi Baru Perkuat Fundamental Kinerja

Hery menambahkan, transformasi ini bukanlah tujuan akhir, melainkan proses berkelanjutan yang harus dijalankan dengan semangat inovatif dan kolaboratif.

Fondasi Kuat BRI Hadapi Tantangan Pasar

Dalam menghadapi dinamika industri keuangan yang terus berkembang, BRI memiliki fondasi bisnis yang kokoh, yaitu:

1. Lebih dari 36 ribu tenaga pemasar
2. Basis nasabah dengan lebih dari 220 juta rekening simpanan
3. Jaringan terluas dengan lebih dari 6.000 unit kerja (dari Kantor Cabang hingga BRI Unit)
4. Operasi lebih dari 742 ribu e-channel, 10 ribu ATM, dan 9 ribu Cash Recycling Machine (CRM)
5. Jaringan AgenBRILink sebanyak 1,19 juta agen di lebih dari 67 ribu desa.

Infrastruktur ini menjadi kekuatan utama BRI dalam mendukung strategi transformasi dan memperluas penetrasi layanan hingga ke pelosok negeri.

Kinerja Positif di Tengah Tantangan Ekonomi

Hingga Kuartal I 2025, di tengah tekanan ekonomi global, BRI Group mencatatkan kinerja solid dengan laba bersih sebesar Rp13,80 triliun. Aset perusahaan tumbuh 5,49% yoy mencapai Rp2.098,23 triliun. Penyaluran kredit pun meningkat menjadi Rp1.373,66 triliun atau tumbuh 4,97% yoy.

Dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK), BRI berhasil menghimpun Rp1.421,60 triliun dengan porsi dana murah (CASA) yang solid di angka 65,77%. Ini memperlihatkan kekuatan fundamental kinerja BRI yang tetap terjaga di tengah volatilitas.

Baca Juga: 10 Fakta Menarik Arbil Asahan, Dari Viral di Medsos hingga Raih Golden Ticket D'Academy 7 Indosiar

Saham BBRI dan Kepercayaan Investor

Meski harga saham BBRI sempat mengalami tekanan, namun minat investor besar tetap positif. JP Morgan Chase & Co. tercatat membeli 117,42 juta saham BBRI selama Kuartal II/2025. Kini, JP Morgan memiliki total 1,54 miliar lembar saham BBRI.

Aksi ini mencerminkan keyakinan investor terhadap strategi transformasi BRI dan prospek jangka panjangnya. Investor institusional melihat BRI sebagai perusahaan dengan fondasi kuat yang mampu menghadapi dinamika pasar.

Dengan peluncuran BRIvolution Initiatives Phase 1, BRI kembali menegaskan posisinya sebagai pelaku utama transformasi industri perbankan di Indonesia. Langkah ini tidak hanya memperkuat kinerja, tetapi juga menjadi strategi jangka panjang untuk menciptakan nilai berkelanjutan bagi nasabah, pemegang saham, dan masyarakat luas.***