Waspada! BRI Ingatkan Nasabah Soal Maraknya Kejahatan Smishing dan Pentingnya Jaga Kerahasiaan Data

photo author
- Rabu, 19 Maret 2025 | 15:53 WIB
BRI imbau nasabah waspadai smishing, modus penipuan via SMS yang mencuri data perbankan. (BRI)
BRI imbau nasabah waspadai smishing, modus penipuan via SMS yang mencuri data perbankan. (BRI)

PURWAKARTA ONLINE, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mengeluarkan peringatan resmi kepada nasabahnya terkait maraknya kasus smishing, sebuah modus penipuan digital yang memanfaatkan pesan singkat (SMS) untuk mencuri data perbankan.

Kejahatan ini semakin mengkhawatirkan karena pelaku sering kali menggunakan nomor pengirim yang menyerupai layanan pelanggan bank, sehingga membuat korban sulit membedakan antara pesan resmi dan penipuan.

Smishing, singkatan dari SMS phishing, adalah teknik kejahatan siber di mana pelaku mengirim pesan yang tampak seperti berasal dari institusi resmi, seperti bank.

Pesan tersebut biasanya berisi informasi palsu tentang transaksi mencurigakan, permintaan verifikasi akun, atau bahkan penawaran hadiah menarik.

Baca Juga: Viral Obrolan Dua Gadis Cantik: Pacaran Pasti Berhubungan Seks!

Tujuannya adalah mengelabui korban agar mengklik tautan yang disertakan, yang kemudian mengarahkan ke situs web palsu.

Situs ini dirancang mirip dengan laman resmi bank, meminta korban memasukkan data sensitif seperti nomor kartu, PIN, kode OTP, dan informasi rahasia lainnya.

BRI: Literasi Digital dan Kewaspadaan Kunci Utama

Menanggapi fenomena ini, Direktur Digital dan Teknologi Informasi BRI, Arga M. Nugraha, menegaskan bahwa kejahatan siber terus berkembang dengan pola yang semakin canggih.

"Kami terus meningkatkan sistem keamanan untuk menghadapi berbagai ancaman siber. Namun, kewaspadaan dan literasi digital nasabah juga menjadi faktor kunci dalam melindungi keamanan perbankan," ujar Arga.

Baca Juga: Viral Gibah Tentang Suku Sunda di Media Sosial X! Netizen Ramai Tanggapi Stereotip Negatif

Arga menambahkan, BRI selalu berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dan aman bagi nasabah.

Namun, nasabah juga diminta untuk lebih berhati-hati dalam menerima pesan yang mencurigakan.

"Pastikan setiap transaksi hanya dilakukan melalui kanal resmi BRI, seperti aplikasi BRImo, website resmi BRI, atau kantor cabang terdekat," pesannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Enjang Sugianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X