PURWAKARTA ONLINE, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo untuk mengubah wajah Labuan Bajo menjadi destinasi wisata berskala internasional yang lebih aman, nyaman dan berkualitas dengan membangun berbagai infrastruktur di kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dukungan infrastruktur melalui pembangunan sarana hunian pariwisata (Sarhunta) bisa menjadi alternatif penginapan bagi para wisatawan yang berkunjung di Labuan Bajo.
Pada tahun 2020, telah diselesaikan peningkatan kualitas rumah swadaya untuk usaha pondok wisata (homestay) di kawasan Pantai Marina, Labuan Bajo sebanyak 38 unit.
Baca Juga: 102 Daftar Pinjaman Online Fintech berizin resmi OJK 2022
Baca Juga: Riwayat Pendidikan Rouba Saadeh, Mantan Istri Michele Morrone Bintang Film Panas 365 Days!
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menuturkan, renovasi rumah warga untuk hunian pariwisata dilakukan dengan pola pemberdayaan, sehingga masyarakat setempat bukan hanya jadi penonton, tetapi juga mendapat manfaat ekonomi dari sektor pariwisata.
"Tolong dirawat, dijaga dan dikelola dengan baik. Saya pesan ditata lingkungannya dan dijaga kebersihannya," kata Menteri Basuki dikutip dari laman PUPR, Selasa (26/7/2022).
Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya meninjau infrastruktur di Labuan Bajo mengatakan, pembangunan rumah wisata tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas rumah warga sekitar kawasan pariwisata menjadi layak huni dan sekaligus dapat dimanfaatkan untuk usaha pondok wisata dan usaha pariwisata lainnya, sehingga dapat mendorong perekonomian masyarakat setempat.
Baca Juga: KONSEP PERTAHANAN NEGARA Versi Ketua PW GP Ansor Jabar, Deni Ahmad Haedari
Baca Juga: Ngatawi Al-Zastrouw tanggapi 'Perbedaan NU Hasyim Asy'ari dan NU Sekarang'
"Penataan kampung ini diarahkan untuk hunian bagi wisatawan di Labuan Bajo. Oleh sebab itu, pemerintah pusat dengan pemerintah daerah melakukan rehab rumah warga, dengan peruntukan sebagai kios atau home stay. Dengan demikian pariwisata di Labuan Bajo betul - betul memiliki manfaat bagi masyarakat setempat, bukan hanya yang bintang 4 dan bintang 5," ucap Presiden Joko Widodo.
Presiden Jokowi juga berpesan kepada Pemerintah Daerah dan masyarakat di Labuan Bajo untuk menjaga kebersihan dan merawat dengan baik infrastruktur yang sudah dibangun.
"Kepada Pak Bupati Manggarai Barat dan Pak Gubernur NTT untuk siapkan tempat sampah dan pemeliharaan toilet umum. Kemudian training kepada pelaku-pelaku usaha homestay ini agar terus dilakukan karena Labuan Bajo ini akan berkembang menjadi kawasan wisata yang besar," tandasnya.***
Artikel Terkait
Datanglah ke Taman Arkeologi Leang-leang di Maros, dan kita akan lari ke Nusantara di 5000 tahun yang lalu
Pantai Ngurbloat, Wisata Pantai Paling Alami dan Eksotik di Dunia!
RESMI Kenaikan harga tiket Taman Nasional KOMODO ditunda hingga akhir 2022!
SERU Mengenal 3 spesies Orangutan, Wisata ke Pusat Penangkaran Orangutan di Kaltim!
Rute menuju Danau Gunung Tujuh, yang indah dan konon dihuni MAKHLUK HALUS di Jambi!
Danau Gunung Tujuh, indahnya bak di negeri dongeng, danau tertinggi di Asia Tenggara!
Wisata Kampung Kahuripan Cirangkong, wisata terbaik yang menawarkan pendidikan unik ala pedesaan di Purwakarta
Pendamping Desa dan DPMD Kabupaten Purwakarta Pilih Wisata Kampung Kahuripan Cirangkong sebagai lokasi Rakor!
Tak Perlu Jauh k Turki, Air Panas Sipoholon di Sumut Jauh Lebih Eksotis!
Eksotisnya Banda Neira, Menuju Prioritas Wisata Nasional!