tekno

Xiaomi Tinggalkan MIUI, HyperOS 3 Jadi Bukti Arah Baru Ekosistem Digital yang Lebih Terintegrasi

Senin, 15 Desember 2025 | 19:50 WIB
Ilustrasi Xiaomi HyperOS 3. HyperOS 3 menandai era baru Xiaomi setelah MIUI. OS ini fokus pada AI, ekosistem, dan pengalaman pengguna. (Dok. Xiaomi)

PURWAKARTA ONLINE - Keputusan Xiaomi meninggalkan MIUI bukan langkah kecil.

HyperOS 3 menjadi bukti bahwa Xiaomi ingin melangkah lebih jauh dari sekadar antarmuka ponsel.

HyperOS dirancang sebagai sistem operasi lintas perangkat.

Bukan hanya HP, tapi juga tablet, wearable, hingga perangkat rumah pintar Xiaomi.

HyperOS 3 memperkuat visi itu.

Integrasi antar perangkat dibuat lebih mulus.

Baca Juga: Manfaat Dana Desa 2025 Terasa Nyata, Jembatan Besi Gantikan Bambu di Parakan Garokgek Purwakarta

Berpindah layar, berbagi file, hingga sinkronisasi aplikasi terasa lebih natural.

Desain antarmuka juga diperbarui.

Ikon tampil lebih segar. Widget lebih fleksibel.

Manajemen jendela kini mendukung tampilan split screen vertikal yang lebih nyaman.

Menurut Xiaomi, fokus utama HyperOS 3 adalah efisiensi dan kecerdasan.

AI bukan sekadar gimmick, tapi alat bantu produktivitas sehari-hari.

Baca Juga: 5 Anime Ini Berkualitas dan Seru yang Jarang Diketahui Padahal Layak Viral di 2025

Halaman:

Tags

Terkini