PURWAKARTA ONLINE – Produsen mobil listrik asal China, XPeng, resmi menginjakkan kaki di pasar otomotif Indonesia.
Melalui kerja sama strategis dengan PT Erajaya Active Lifestyle (ERAL), XPeng berencana memproduksi kendaraan listrik secara lokal di fasilitas milik PT Handal Indonesia Motor (HIM) yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat.
Rencana produksi ini ditargetkan dimulai pada semester II/2025.
Dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Jumat (28/2/2025), CEO Erajaya Active Lifestyle, Djohan Sutanto, mengungkapkan bahwa XPeng akan memanfaatkan fasilitas produksi HIM untuk merakit mobil listriknya.
"Nantinya, perakitan XPeng akan menumpang di fasilitas produksi milik PT Handal Indonesia Motor di Purwakarta," ujar Djohan.
Meski demikian, Djohan belum dapat membeberkan kapasitas produksi tahunan XPeng di Indonesia.
"Kami jujur belum sampai ke sana [kapasitas produksi]. Karena sekarang kami lagi pengajuan ke pemerintah. Sudah masuk ke pemerintah pengajuannya, mungkin setelah ini beres kami akan infokan," jelasnya.
Insentif Pemerintah Jadi Pendongkrak
Komitmen XPeng untuk memproduksi mobil listrik secara lokal di Indonesia membuka peluang bagi perusahaan untuk mendapatkan insentif dari pemerintah.
Mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 12/2025, XPeng berhak atas insentif PPN ditanggung pemerintah (DTP) sebesar 10% dari harga jual untuk kendaraan bermotor listrik (KBL) dengan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) minimal 40%.
Selain itu, XPeng juga berpeluang mendapatkan pembebasan Bea Masuk sebesar 0% untuk kendaraan listrik completely built-up (CBU), sesuai program yang telah berjalan.
Insentif ini diharapkan dapat mendorong penetrasi pasar mobil listrik di Indonesia, sekaligus memperkuat posisi XPeng dalam persaingan industri EV nasional.