PURWAKARTA ONLINE – Keputusan Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) untuk menggunakan teknologi VAR (Video Assistant Referee) hanya pada Final Piala AFF U-23 2025 menuai kritik dari media Vietnam, The Thao 247.
Dalam laporannya pada Minggu, 27 Juli 2025, The Thao 247 mempertanyakan kenapa VAR baru dipakai di laga puncak, padahal sepanjang turnamen tidak ada penggunaan teknologi tersebut.
Final yang mempertemukan Timnas U-23 Indonesia melawan Vietnam U-23 akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa, 29 Juli 2025. Media Vietnam menilai keputusan ini bisa memunculkan ketimpangan.
Baca Juga: Ria Ricis Gelar Ultah Moana di Hotel Mewah, Biaya Hampir Rp1 Miliar demi Kenangan Tak Terlupakan
“Konfrontasi antara Vietnam dan Indonesia di final selalu panas dan penuh tensi. Banyak situasi kontroversial bisa terjadi, jadi seharusnya VAR digunakan sejak awal turnamen,” tulis The Thao 247.
AFF sendiri menjelaskan bahwa penerapan VAR hanya diterapkan di babak final, tanpa alasan rinci mengapa tidak digunakan sejak fase grup.
Padahal, VAR diharapkan bisa membantu wasit mengambil keputusan penting secara objektif, apalagi di laga sarat gengsi seperti partai final ini.***