Messi menyumbangkan seluruh bayarannya untuk membangun sumur, rumah sakit, sekolah, dan taman bermain di desa tersebut.
Bukan hanya itu—ia meminta satu syarat, jangan pernah menyebut namanya.
Enam bulan berlalu.
Messi, yang dikenal perfeksionis di lapangan, juga memastikan proyeknya berjalan sempurna.
Ia mengirim seorang dokter, akuntan, dan insinyur ke desa itu untuk memastikan bantuan benar-benar sampai ke tangan yang membutuhkan.
Afrika Tak Butuh Iklan, Tapi Butuh Tindakan
Di pesawat menuju Afrika Selatan, Drogba penasaran, "Mengapa semua ini dirahasiakan?"
Messi hanya tersenyum dan menjawab, "Karena Afrika tidak butuh iklan. Ia butuh tindakan. Dan tindakan nyata tidak perlu testimoni."
Kalimat itu membekas dalam ingatan Drogba hingga kini.
Baca Juga: Adam Alis Trending Topic, Assist Ajaib Penentu Kemenangan Persib Atas Bali United 2-1!
Gol Terbesar Messi Bukan di Lapangan, Tapi di Hati
Bagi banyak orang, Messi adalah penyihir bola yang mencetak ratusan gol spektakuler.
Tapi bagi warga desa kecil di Afrika itu, gol terbesarnya justru tak terlihat—ia mengubah hidup mereka tanpa sorotan kamera.
Drogba sendiri berkesimpulan, "Siapa pun yang tahu sepak bola akan paham, Messi bukan hanya pemain terbaik di lapangan—ia juga manusia terbaik di luar sana."
Dan begitulah, sang malaikat bernama Messi terus membuktikan bahwa kehebatannya tidak hanya diukur dengan trofi, tapi juga dengan hati.***