GP Ansor DKI Jakarta Kutuk Pernyataan Suswono, Ancam Laporkan ke Polisi

PURWAKARTA ONLINE - GP Ansor DKI Jakarta menyatakan sikap keras terhadap pernyataan Suswono, calon wakil gubernur nomor urut 1 dalam Pilgub Jakarta 2024.

Pernyataan Suswono yang dianggap menyinggung umat Islam, khususnya terkait Nabi Muhammad SAW, menuai kecaman.

Pernyataan tersebut dikritik habis-habisan karena dianggap tidak etis dan merendahkan sosok Nabi.

Baca Juga: Strategi Binzein-Abang Ijo Makin Kuat, Elektabilitas Menanjak di Pilkada Purwakarta 2024

GP Ansor, Suswono Harus Minta Maaf

Sekretaris GP Ansor DKI Jakarta, Sulthon Mu’minah, mengungkapkan bahwa pihaknya menuntut permintaan maaf dari Suswono.

“Kami berencana melaporkan minggu ini, namun harinya belum kami putuskan. Kami lihat perkembangan, apakah ada itikad baik dari Pak Suswono untuk meminta maaf,” kata Sulthon.

Pernyataan Suswono Dinilai Tak Pantas

GP Ansor memandang pernyataan Suswono sangat tidak pantas, terutama karena membawa analogi yang menurut mereka tidak akurat.

“Nabi Muhammad SAW jelas bukan pria miskin dan pengangguran seperti analogi yang disampaikan Suswono,” ujar Sulthon tegas.

Hal ini dianggap sebagai pernyataan yang tidak layak dalam konteks kampanye pilkada.

Baca Juga: Najwa Shihab Diserang di Media Sosial, Maudy Asmara: Ada Serangan Masif di TikTok

Pernyataan Dinilai Tidak Etis dalam Kampanye

GP Ansor DKI menegaskan bahwa pernyataan Suswono tidak seharusnya dilontarkan dalam suasana kampanye Pilgub 2024.